TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Daihatsu bakal masuk India menurut laporan Autocar India, Sabtu (10/9/2016).
Kehadirannya diperkirakan dalam dua atau tiga tahun mendatang, posisinya membantu Toyota menjual mobil kompak yang jadi keahlian Daihatsu sejak lama.
Pasar mobil di India dikuasai oleh Suzuki yang bermain di mobil-mobil kecil. Toyota selama ini tidak kompetitif, namun bakal berbeda jika Daihatsu hadir.
Toyota pernah memikirkan langkah bersama Daihatsu di India pada 2006, namun tidak pernah kejadian karena kedua perusahaan punya pandangan berbeda.
Kali ini, Daihatsu bakal nurut sebab 100 persen sahamnya sudah resmi dimiliki Toyota pada 1 Agustus lalu.
Model yang nantinya ditawarkan di India dikatakan tidak berasal dari warisan Daihatsu. Sumber menjelaskan mobil-mobil yang dijual generasi baru dengan perlengkapan modern dan diproduksi lokal.
Konten lokalnya diperkirakan mirip Kwid produksi Renault sebesar 98 persen.
Tim Daihatsu sudah beberapa kali mengunjungi India dan telah mendiskusikan volume produksi pada vendor lokal.
Spekulasi merebak, model Daihatsu yang akan diproduksi di India mengerucut pada Sigra atau Ayla. Meski begitu, apapun nanti keputusannya, model dari Daihatsu dijual menggunakan lambang Toyota buat menggembungkan volume pasar.
Itu baru langkah pertama, setelahnya Toyota akan meluncurkan merek Daihatsu. Posisinya mengolah mobil-mobil kompak seperti di Indonesia.