TRIBUNNEWS.COM, TOKYO- Panasonic Corp berencana membeli perusahaan yang bergerak di bidang produksi lampu untuk otomotif asal Eropa, ZKW Group.
Dana akuisisi ini diperkirakan mencapai lebih dari US$ 1 miliar.
Harian bisnis Nikkei dikutip Reuters mengabarkan, kedua perusahaan sudah mencapai kesepakatan awal pada awal bulan ini.
Namun perjalanan untuk akuisisi masih cukup panjang, sebab ZKW juga sedang mendapat penawaran dari berbagai perusahaan lain.
Bagi Panasonic, akuisisi ZKW akan memperluas jangkauan bisnis Panasonic ke pasar elektronik untuk industri otomotif.
Selama ini perusahaan fokus pada produksi barang elektronik rumah tangga, baterai dan sejumlah sistem navigasi.
Namun persaingan harga antar produsen elektronik rumah tanggan yang makin sengit mendorong Panasonic untuk melakukan diversifikasi bisnis.
Terkait rencana ini, Panasonic dan ZKW masih menolak berkomentar.
ZKW Group memproduksi lampu untuk mobil Eropa seperti General Motor Co dan mobil Amerika Serikat yakni BMW.
Penjualan lampu ZKW Group pada tahun ini diperkirakan mencapai € 900 juta atau senilai US$ 949,59 juta.
Pada tahun 2014, ZKW mulai memproduksi lampu sinar laser pertama di dunia untuk jenis i8 BMW.
Ramai-ramai diversifikasi bisnis
Lesunya penjualan elektronik rumah tangga mendorong sejumlah perusahaan elektronik di Asia untuk mendiversifikasi bisnis.
Bloomberg melansir kabar, Panasonic telah berinvestasi untuk memproduksi baterai untuk mobil listrik dengan menggandeng Tesla Motor Inc.
Nama lain yakni Samsung Electronics Co tahun lalu mengakuisisi Harman International Industries Inc, perusahaan aksesoris mobil seperti: audio, radio dan pengeras suara.
Nilai akuisisi Harman International mencapai US$ 8 miliar.
Terakhir, perusahaan asal Korea Selatan pada Juli lalu menginvestasikan US$ 449 juta pada BYD Co, perusahaan berbasis di Shanghai yang memproduksi mobil listrik.
Tidak ketingalan Sony Corp juga berusaha menciptakan sensor gambar yang dapat digunakan dalam mobil.
Tujuannya untuk menciptakan sensor gambar yang digunakan dalam mobil. Sony Corp juga ingin mendeteksi benda-benda di dekatnya.
Reporter: Mona Tobing