TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Impian meraih masa depan cemerlang, bisa kuliah gratis di Politeknik Manufaktur Astra dengan beasiswa penuh dari PT Astra Honda Motor (AHM) menjadi magnet banyak siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) mengikuti ajang kontes mekanik untuk siswa SMK, Astra Honda Technical Skill Contest (AH-TSC) yang digelar AHM setiap tahunnya.
Itu sebabnya, kontes ini selalu diikuti ribuan peserta yang proses penyaringannya dilakukan jaringan main dealer Honda di seluruh Indonesia.
Astra Honda Technical Skill Contest (AH-TSC) juga kembali dilangsungkan tahun ini dan diikuti oleh 23.272 peserta dari 652 SMK yang selama ini mengimplementasikan Kurikulum Teknik Sepeda Motor (KTSM) Astra Honda. Kontes penyisihan tingkat regional berlangsung selama bulan Maret sampai Juni 2017.
Tiga siswa SMK terbaik yang keluar sebagai pemenang kontes dalam AH-TSC 2017 berhak mendapat beasiswa penuh untuk kuliah di Politeknik Manufaktur Astra plus uang tunai.
Semua siswa SMK yang menjadi finalis ajang ini juga berkesempatan mengikuti ujian saringan masuk Politeknik Manufaktur Astra secara gratis.
Sehebat apa sih Politeknik Manufaktur Astra ini dalam mendidik dan meluluskan mahasiswanya?
Setiap tahun, politeknik berlokasi di Sunter, Jakarta Utara, ini menerima 200 mahasiswa baru. Sebagian diantaranya diambil melalui penyaringan lewat kontes mekanik semacam ini, selain juga dari jalur umum.
Lulusan poltek ini memang disiapkan sebagai SDM yang siap bekerja di dunia industri. Sebelum diwisuda mereka menjalani proses pemagangan di berbagai perusahaan di grup Astra.
Thomas Hargono, Humas Politeknik Manufaktur Astra kepada Tribunnews di sela penyelenggaraan babak final Astra Honda Technical Skill Contest (AH-TSC) 2017 di Astra Honda Training Center, Rabu (2/8/2017) mengatakan, pendidikan di Politeknik Manufaktur Astra berlangsung selama 3 tahun.
"Di tahun terakhir ada proses pemagangan. Mahasiswa kami magangkan bekerja di perusahaan-perusahaan Astra," ungkap Thomas Hargono.
Khusus pemenang penerima beasiswa dari kontes mekanik tingkat SMK seperti yang digelar PT Astra Honda Motor, juara 1-3 berhak mendapat beasiswa penuh.
Baca: 54 Teknisi dan Servis Advisor Bengkel AHASS Bertarung di Babak Final Kontes Mekanik Honda
"Tapi prestasi mereka tetap kita evaluasi setiap tahun. Jika indeks prestasi di tahun pertama kuliah di bawah 3, mereka akan kita drop, kita ditawari masuk kelas reguler. Istilahnya, gugur beasiswanya," beber Thomas.
Tapi untuk semua mahasiswa di kampus ini, Politeknik Manufaktur Astra memberlakukan sistem gugur tingkat. Ini berlaku untuk semua mahasiswa yang nilai ujian prakteknya D atau memiliki indeks prestasi kumulatif (IPK) di bawah 2 atau terkena SP3 karena alasan indisipliner.