Sambut Hari Kemerdekaan, Mandiri Tunas Finance Gelar Program Spesial
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Memeriahkan ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-72 portal jual-beli mobil Carmudi.co.id bersama Mandiri Tunas Finance (MTF) menggelarprogram spesial pemberian voucher kepada konsumen untuk transaksi yang memanfaatkan pembiayaan dari MTF selama bulan Agustus 2017.
Program ini berlaku untuk unit kendaraan yang bertanda khusus “Voucher 2,5jt” di situs Carmudi Indonesia di berlokasi di area Jabodetabek.
Konsumen dapat melihat unit kendaraan yang ikut serta dalam program ini di www.carmudi.co.id/mtf.
Jika kemudian tertarik membeli mobil tersebut dengan memanfaatkan fasilitas pembiayaan dari MTF, calon konsumen tinggal menghubungi Carmudi Indonesia untuk mendapatkan fasilitas pembiayaan. Jika pengajuan kredit mendapat perrsetujuan MTF, konsumen berhak mendapatkan voucher senilai Rp 2,5 juta.
Program menarik dari MTF ini digelar mengantisipasi tren naiknya penjualan mobil bekas di semester kedua 2017.
Khusus di segmen mobil bekas, CEO baru Carmudi.co.id, Rafael Jeffry Anwar Sani memperkirakan, penjualan mobil bekas di semester kedua tahun ini akan tumbuhan di atas 10 persen.
Jeffry menjelaskan, mobil bekas masih menjadi pilihan konsumen karena harganya terjangkau. Selain itu, uang muka (down payment) yang harus dibayarkan konsumen juga cukup rendah.
"Mobil bekas selalu dijadikan opsi kedua. Jika mobil baru terlalu mahal, maka banyak konsumen yang lari ke mobkas," ujar Jeffry.
Dia juga menilai, pasar mobkas di Indonesia tetap akan tumbuh positif karena sudah memiliki target konsumen.
"Ada dua karakter konsumen mobkas di Indonesia, yaitu konsumen yang memang hobi dengan otomotif, dan keluarga baru yang ingin mempunyai kendaraan," ungkapnya.
Mengomentari kendaraan dua model anyar mobil low MPV seperti Mitsubishi Xpander dan Wuling Confero, Jeffry menilai hal tersebut tidak akan menganggu pasar mobil bekas karena harganya jauh berbeda.
“Wuling sebelum masuk ke Indonesia sudah menyiapkan jaringan purnajualnya di seluruh Indonesia. Mereka belajar dari pengalaman pabrikan negeri Jiran. Butuh waktu setahun ke depan bagi Wuling Motors merek itu berkembang. Sekarang mungkin orang yang sudah memiliki Avanza, akan coba Wuling, lambat laun dia akan jual Avanza-nya,” Jeffry mengilustrasikan.
Berdasarkan data Divisi Litbang Carmudi.co.id, hingga saat ini pasar mobil bekas Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia masih nomor satu. Untuk penjualan mobil bekas, Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia masih di atas 65 persen disusul merek lain seperti Suzuki Ertiga, Nissan Grand Livina bekas.
“Avanza dan Xenia masih akan tetap bertahan Mungkin konsumennya akan beralih ke Mitsubishi atau Wuling setelah mereka benar-benar yakin dengan durabilitas kedua produk tersebut yang menurut mereka akan sama dengan Avanza atau Xenia,” jelas Jeffry.
Pria yang hobi mengoleksi Vespa dan mobil klasik ini menilai saat ini terjadi transformasi online. Orang membeli mobil untuk mendukung usaha. Pendapatan yang didapat dari usaha online tersebut digunakan untuk membayar cicilannya.