Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Pertamina Lubricants melalui Sales Region III DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat dan Sales Region V Semarang secara serentak meluncurkan program Asuransi Mekanik BPJS Kesehatan untuk 280 mekanik.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 200 mekanik diantaranya berasal dari Sales Region III DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten, serta 80 mekanik dari Sales Region IV Semarang.
Mereka yang mendapat back up Asuransi Mekanik BPJS Kesehatan ini adalah para mekanik yang dinilai berprestasi di seluruh area penjualan Pertamina Lubricants di wilayah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Yang menarik, program perlindungan asuransi ini mencakup juga keluarga mekanik yang meliputi anak dan istri.
Program yang digulirkan bekerja sama dengan BPJS Kesehatan Cabang setempat ini berlaku selama periode satu tahun ke depan dan dapat diperpanjang jika mereka tetap mempertahankan prestasinya.
Ke-280 mekanik ini merupakan mekanik yang bekerja di bengkel owned-channel Pertamina seperti Olimart, Bengkel Enduro dan Enduro Express.
Peresmian program dilakukan lewat penandatanganan dua Memorandum of Understanding (MoU) antara PT Pertamina Lubricants dan BPJS Kesehatan Cabang setempat di kedua Sales Region.
Yang pertama dilakukan oleh Sales Region Manager III DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat, Arief Hariyanto dengan Kepala Cabang BPJS kesehatan wilayah Jakarta Pusat, Bona Evita di Jakarta.
MoU berikutnya ditandatangani oleh Sales Region Manager IV Semarang PT Pertamina Lubricants Christina C.H. Simorangkir dengan Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Kantor Cabang Semarang Dr. Bimantoro R, AAK di Semarang.
Arya Dwi Paramita, Corporate Secretary PT Pertamina Lubricants mengatakan, program ini merupakan program CSR Loyalitas Mekanik PT Pertamina Lubricants yang menyentuh pada aspek jaminan sosial kesehatan.
Program ini dilaksanakan kali pertama di Sales Region V Surabaya dengan pemberian asuransi BPJS Kesehatan ke lebih dari 200 mekanik di Jawa Timur lalu di Sales Region IV Semarang dan Sales Region III DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.
“Mekanik adalah ujung tombak penjualan dan mereka benar-benar dekat dengan konsumen dan masyarakat. Karena itu dibutuhkan mekanik yang sadar sehat. Pemberian asurasi kesehatan ini untuk mendukung produktivitas para mekanik," ungkap Arya Dwi Paramita.
Arya berharap, program asuransi BPJS Kesehatan untuk mekanik ini mampu meningkatkan loyalitas mekanik dalam membantu memasarkan produk-produk pelumas Pertamina Lubricants.
Baik melalui jaringan Bengkel Enduro yang merupakan bengkel khusus untuk kendaraan roda dua dan menyediakan servis ringan dan berat, Enduro Express yang merupakan outlet servis ringan, isi angin dan ganti oli untuk kendaraan roda dua, maupun Olimart yang merupakan outlet pelumas untuk kendaraan roda empat yang berkembang dengan model kemitraan antara Pertamina dan masyarakat pemilik bengkel.
“Ke depan, kami akan melaksanakan program ini diseluruh wilayah di Indonesia sebagai bentuk komitmen kami terhadap kerja keras mekanik selama ini dan menargetkan lebih dari 1000 mekanik diseluruh Indonesia secara keseluruhan,” kata Arya.
Sosialisasi Cutting Label
Selain meluncurkan program Asuransi Mekanik BPJS Kesehatan, Pertamina Lubricants Sales Region III juga menggelar kegiatan CSR lain berupa dukungan pembangunan Taman Baca di berbagai Taman Kanak-kanak (TK) di sejumlah kota di Pulau Jawa bagian Barat dan training Kewirausahaan & Product Knowledge Pelumas untuk siswa SMK di area Banten.
Sales Region III juga mensosialisasikan program mekanik yakni “Program Cutting Label” yang diperuntukan khusus untuk mekanik bengkel.
Program ini mengajak mekanik memotong label di botol pelumas Pertamina untuk mendapatkan reward berupa uang tunai sampai dengan Rp 20.000/botol untuk meningkatkan loyalitas mekanik dalam menggunakan pelumas Pertamina Lubricants untuk mobil dan sepeda motor.
“Kami menganjurkan para pemilik outlet, bengkel dan toko oli untuk membeli produk pelumas Pertamina baik Fastron, Enduro atau varian lain melalui jaringan distributor resmi Pertamina Lubricants di wilayah masing-masing untuk memastikan kualitas dan keaslian produk demi menjaga kepercayaan konsumen,” kata Arya.