Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - UD Trucks Indonesia mulai melakukan tes pasar dengan melakukan penjualan truk terbarunya Kuzer yang pertama kali diperkenalkan penampilannya di arena Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 bulan Agustus 2017 lalu di ICE BSD City, Tangerang.
Truk ini diproyeksikan terjual sebanyak 1.500 unit di sepanjang tahun 2018 sekaligus menjadi tahun pertama debutnya di market Indonesia.
Chief Operating Officer Astra International UD Truks, Winarto Martono mengatakan, bulan April 2018 ini, truk Kuzer sudah dikapalkan dan tiba di Indonesia. Dalam tiga bulan ke depan, UD Trucks menargetkan penjualan truk ini sebanyak 500-an unit atau sepertiga dari target penjualan nasional tahun ini.
Winarto Martono tak memungkiri, sebagai truk pendatang baru, masih banyak pengusaha yang mengambil sikap menunggu pengalaman pengusaha truk lain mengoperasikan truk ini untuk membuktikan performa yang sebenarnya.
"Kami melihat banyak perusahaan yang memilih wait and see karena menganggap ini adalah produk baru. Mereka melihat apakah produk ini sudah teruji," kata Winarto Martono di sela acara penyerahan SIM gratis untuk 60 pengemudi truk di program CSR UD Trucks di halaman kantor Dinas Perhubungan Jakarta Utara, Selasa (3/4/2018).
Winarto menambahkan, ketika produk ini mulai laku terjual, saat itulah tingkat kepercayaan pengusaha angkutan akan meningkat.
"Ketika tingkat kepercayaan costumer meningkat, kami optimis penjualan kami ke depan akan meningkat dan kami menjaga itu," ungkapnya.
Kuzer merupakan tipe truk ringan atau light duty truck pertama dan terbaru dari UD Trucks yang dipasarkan di Indonesia. Segmen light duty truck merupakan segmen pasar truk dengan penjualan terbesar di Indonesia saat ini.
Praktis, segmen ini dikuasai tiga merek besar. Yakni, berturut-turut Mitsubishi Fuso dengan truk Canter (Colt Diesel), Hino dengan New Dutro dan Astra Isuzu dengan Elf NMR.
Baca: SIM Gratis untuk 60 Sopir Truk dari UD Trucks
Baca: Pengusaha Truk dan Karoseri Wajib Tahu, Kini Kemenhub Batasi Muatan dan Perketat Dimensi
UD Trucks memasarkan Kuzer dalam versi enam ban dengan tipe kabin lebar dengan mesin diesel bertenaga 170 horse power, terbesar di kelasnya.
Rata-rata truk light duty di Indonesia menyandang mesin 4.000 cc empat silinder bertenaga maksimum 125 sampai 136 horse power. Torsi truk ini juga diklaim 20 persen lebih tinggi dibanding kompetitornya dengan konsumsi bahan bakar yang tetap efisien.
Medium Duty
Khusus truk di segmen medium duty, Winarto Martono mengatakan, tahun ini UD Trucks menargetkan penjualan truk tipe ini sebanyak 4.000 unit yang akan dikontribusi oleh truk Quester.
Truk ini dipasarkan dalam berbagai tipe seperti untuk angkutan kargo jalan raya, mixer, dump truck tractor head untuk penarik trailer dan flat bed dan lain-lain.
Martono menegaskan, menaikkan target penjualan truk di Indonesia mudah. Namun sebagai pabrikan truk pihaknya harus memperhatikan dukungan purna jualnya yang mencakup layanan servis berkala dan suku cadang.
Itu sebabnya, UD Trucks tidak memasang target yang agresif untuk penjualan truk Questr dan Kuzer di Indonesia.
Penulis: Choirul Arifin