Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menilai sebuah produk jika harganya kompetitif dan memiliki kualitas baik, maka akan disambut positif oleh konsumen.
Jokowi menyampaikan hal tersebut usai audiensi terkait persiapan produksi massal sepeda motor listrik Gesits dan menjajalnya di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (7/11/2018).
"Asal harganya kompetitif, lebih efisien di banding sepeda motor konvensional, barangnya bagus, konsumen pasti serbu, hukum bisnis ya gitu," ujar Jokowi.
Oleh sebab itu, pemerintah enggan memproteksi sebuah barang karena hal tersebut tidak mendidik di dalam dunia industri usaha.
"Kita coba di pasar lokal dulu (sebelum diekspor), tentu saja saya sudah diberitahu harganya, kompetitif, saya kita sangat bagus," papar Jokowi.
Baca: Mesin Kedua Pesawat Lion Air PK-LQP Ditemukan dalam Kondisi Terbelah Empat
Jokowi menilai, dalam mengembangkan sepeda motor listrik yang paling krusial adalah baterai lithiumnya, dimana bahan bakunya semua ada di Indonesia.
"Kita punya raw materialnya sudah ada, ini charginya 3 jam, ini bisa buat 70 kilo (jarak tempuh). Langsung produksi, pemerintah backup dalam artian urusan uji-uji itu biar cepat izin-izin cepat," ujar Jokowi.