Target
Pada kesempatan yang sama, Chief Operating Officer PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation Anton Rusli mengatakan, pihaknya menargetkan penjualan sekitar 200 hingga 300 unit pada Astra Auto Fest 2019.
“Soalnya pada saat GIIAS 2019, kita bisa mendapatkan sekitar 800 unit dalam delapan hari. Karena itu, Kita optimistis target 200-300 unit bisa kita dapatkan dalam Astra Auto Fest 2019 ini,” ujar Anton.
Apalagi, lanjut dia, program yang ditawarkan pada pameran kali ini sangat komprehensif. Bukan saja dari sisi finansial tetapi juga dari sisi otomotif Astra memberikan sesuatu yang berbeda kepada konsumen.
“Target kami selain customer umum, juga customer prioritas. Itu wujud komitmen kami untuk memberi pelayanan yang terbaik. Ini juga merupakan kesempatan bagi konsumen untuk bisa membeli mobil yang terbaik. Kita harapkan yang punya Daihatsu bisa trade in di mobil 88 untuk membeli mobil baru, kemudian kita kasih fasilitas yang berbeda,” papar dia.
Diakui, saat ini pihaknya tidak menargetkan penjualan Daihatsu yang terlalu muluk-muluk hingga akhir tahun nanti. Ia optimistis bisa meraih penjualan sekitar 180.000 unit. Sampai akhir September 2019, Daihatsu sudah meraih penjualan 145.000 unit. “Masih sisa sekitar 35.000 unit, harusnya dalam tiga bulan ini bisa tercapai,” ujar dia.
Optimisme yang sama juga disampaikan Chief Operating Officer Astra Isuzu Harry Kamora.
“Kami optimistis berhasil meraih target di awal tahun. Apalagi dari sisi kendaraan komersial, market kami tidak turun. Apalagi pemerintah sedang menggenjot pembangunan infrastruktur,” tutur dia.
Dikatakan, pada ajang Astra Auto Fest 2019, pihaknya menargetkan penjualan sekitar 75 sampai 100 unit. Isuzu menampilkan dua mobil komersial andalan yakni Isuzu Traga dan Elf.
“Animo masyarakat terhadap Traga sangat tinggi. Ini pikap yang kami jagokan,” ujar dia