News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

TIPS OTO: Komponen Turbocharger Bermasalah, Bisakah Diservis? Jawabannya Bisa Banget

Penulis: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Komponen turbocharger di kendaraan bisa saja tidak bekerja maksimal. Penyebab umumnya adalah kebocoran, benturan pada blade turbine wheel atau compressor wheel dan loss power.

Pada turbocharger, komponen yang berperan mendongkrak performa ini terbagi menjadi 2 bagian, yakni Turbine Housing yang akan dilewati oleh gas pembuangan (CO2) dan Compressor Housing yang akan dilewati udara (O2) yang akan masuk ke ruang bakar.

Baca: Lebih Dekat dengan Mesin Suzuki Jimny Versi Japan Domestic Market

Komponen lainnya adalah Rotating Parts atau kerap disebut Core Assy / Cartridge Assy yang terdiri dari Turbine Wheel, Compressor Wheel, Cartridge Housing dan Repair kit set yang meliputi bearing, roller, seal, ring, nut dan thrust bearing.

Ini yang Bikin Pendek Usia Pakai Turbo 

Komponen turbo bisa saja tidak bekerja maksimal. Penyebab umumnya adalah kebocoran, benturan pada blade turbine wheel atau compressor wheel dan loss power.

Permasalahan turbo biasanya disebabkan kemasukan atau menelan benda asing seperti debu, pasir serpihan batu yang masuk ke dalam housing filter udara. Selain itu, kurangnya kualitas oli dan suplai oli ke turbo turut berperan memperpendek usia turbo.

Jika mucul kebocoran udara atau air leak disebabkan oleh selang udara atau clamp yang rusak, sobek atau tidak presisi. Efek negatifnya turbo tidak bekerja secara optimal yang berujung terhadap usia pakai.

Mendeteksi Kerusakan Turbo

Pada prinsipnya, ada dua hal paling mendasar untuk mendeteksi turbo tidak berfungsi, yaitu kebocoran oli dan loss power. Langkah pengecekan bisa dapat dilakukan dengan cek dan copot selang udara dari filter untuk mendapatkan akses ke housing compressor turbo.

Gandi menyarankan agar sebaiknya selalu menjaga komponen ini dalam keadaan kering tanpa basah.

Kemudian, putarlah kipas kompresor, putaran yang dihasilkan harus lancar dan tidak ada gesekan atau benturan.

Selanjutnya, periksa radial play (gerakan ke arah kiri dan kanan) compressor wheel yang berhubungan dengan turbine wheel harus dalam keadaan standar, tidak oblak dan compressor wheel tidak boleh ada kontak sama sekali dengan housing kompresor turbo.

Dapat Diperbaiki Kok

Gandi menegaskan, komponen turbocharger dapat diservis dengan beberapa hal yang harus diperhatikan sebelumnya dan untuk menentukan tindakan yang diambil adalah berdasarkan kondisi dari turbo itu sendiri.

Namun dia mengingatkan, ada hal yang harus diperhatikan juga bahwa pengerjaan replacement dan service turbocharger harus dilakukan dengan measurement, quality control dan testing equipment agar hasilnya sesuai dengan standard dan turbo beroperasi dengan baik.

Gandi menjelaskan, ada 3 hal dasar dalam menentukan dan melakukan perbaikan turbocharger.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini