TRIBUNNEWS.COM - Kita tentu mengerti bahwa berkendara di kondisi tertentu, membutuhkan postur tertentu untuk mencapai hasil yang maksimal.
Contohnya postur seorang pembalap yang sangat berbeda dengan pengendara motor di jalan raya.
Seorang pembalap menggunakan postur merunduk mengikuti bentuk bodi motor.
Postur ini digunakan untuk mengurangi celah terbuka yang membuat aliran angin terhambat atau berputar yang membuat kemampuan meluncur motor tertahan.
Selain dilihat dari tujuan yang ingin dicapai, medan yang dihadapi juga menjadi faktor pembeda postur dan cara berkendara.