TRIBUNNEWS.COM - Indonesia International Motor Show (IIMS) tahun 2020 batal digelar.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh PT Dyandra Promosindo selaku penyelenggara IIMS.
Pengambilan keputusan itu untuk mendukung program pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid-19.
Dikutip dari Kompas.com, sebelumnya IIMS hanya akan ditunda.
Namun, melihat perkembangan kasus Covid-19 Indonesia, maka penyelenggara menyampaikan tidak akan menggelar IIMS 2020.
Hal tersebut diungkapkan oleh Hendra Noor Saleh, Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo, Jumat (15/5/2020).
"Keputusan tidak terselenggaranya IIMS 2020 bukan kebijakan populis."
"Langkah ini kami ambil untuk mengutamakan kepentingan banyak pihak, utamanya dari sisi kesehatan sekaligus mendukung keputusan pemerintah memutus penyebaran virus Covid-19," Ujarnya.
Imbas dari virus corona juga memberikan efek yang besar bagi industri otomotif di Tanah Air.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada Januari hingga Maret 2020 telah terjadi penurunan 15,6 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2019.
Demikian juga data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) yang memperkirakan penjualan domestik anjlok 25-30 persen hingga akhir 2020.
Hal ini makin bertambah sejak adanya penerapan PSBB pada April lalu yang membuat penjualan baik mobil dan motor makin terjun bebas.
Meski begitu, pihak penyelenggara tetap akan menyelenggarakan IIMS 2021.
IIMS 2021 akan diselenggarakan pada 18-28 Februari 2021 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.