News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Lama Terparkir di Garasi, Jangan Lupa Cek Bodi dan Cat Kendaraan Sebelum Kembali Digunakan

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Bengkel perawatan bodi dan cat Suzuki.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sejumlah wilayah seperti DKI Jakarta kini sudah memasuki masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Ini menandai masyarakat kembali bisa beraktivitas di tengah pandemi dengan protokol kesehatan. Jika Anda memiliki kendaraan roda empat, jangan lupa cek dulu kondisinya. 

Selain cek kondisi mesin dan kaki-kaki serta interior, cek juga kondisi bodi dan cat kendaraan agar benar-benar prima saat digunakan.

Suzuki Indonesia membagikan tips khusus merawat tampilan kendaraan agar siap digunakan di masa new normal ini.

1. Hilangkan goresan pada bodi mobil

Goresan pada bodi mobil kadang sulit dihindari dan kerap kali pengendara tidak menyadari mobilnya tergores.

Untuk mengatasi hal tersebut, Anda bisa mencuci mobil terlebih dulu di tempat/lokasi yang tidak terpapar sinar matahari langsung, lalu gunakan compound untuk menghilangkan coretan dan baret halus pada bodi mobil.

Baca: Lagi Cari Hatchback Seken? Ini Update Harga Terbaru Mobkas Honda Jazz, Toyota Yarus dan Suzuki Swift

Gosok bagian tersebut menggunakan kain micro fiber atau busa halus secara melingkar dengan tekanan sedang sampai goresan tidak terlihat. Setelah itu, oleskan wax dengan busa halus untuk menyempurnakan hasil compound. Ulangi proses hingga mencapai hasil yang diinginkan.

Baca: Trik Membeli Mobil Bekas Agar Tak Tertipu dan Salah Pilih yang Bikin Nyesel

2. Cegah bodi mobil berkarat

Bodi mobil yang berkarat dapat terjadi karena terkelupasnya lapisan cat pelindung metal pada mobil, sehingga metal terpapar udara luar yang menyebabkan munculnya karat.

Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah kondisi tersebut adalah menghindari parkir terlalu lama di tempat lembap, segera cuci terutama bagian bawah mobil jika terkena hujan.

Baca: Pandemi Covid-19 Bikin Harga Mobil Bekas Anjlok, Ini Ragam Pilihan Mobkas Harga Rp 70 Jutaan

Periksa karet atau list penahan air di kaca pintu dan segera ganti jika karet sudah bocor atau tidak lentur, serta segera bersihkan plat dengan bensin supaya tidak timbul karat jika ada goresan dalam atau cat mengelupas sampai plat bodi.

3. Rawat kaca agar tidak mudah berjamur

Kaca mobil merupakan salah satu komponen penting untuk melindungi pengendara, namun tetap harus memberikan visibilitas yang baik.

Jika tidak dirawat dengan baik, kaca mobil dapat ditumbuhi jamur yang disebabkan sisa air kotor yang menempel pada kaca dan menjadi bercak dan berbekas saat kering. Untuk menghindari hal tersebut, Anda dapat mengeringkan kaca mobil dengan sempurna setelah mencuci mobil.

Jangan biarkan bercak air menempel dan kering dengan sendirinya pada kendaraan. Selain itu, lakukan pembilasan dengan air bersih jika mobil terkena air hujan atau air kotor.

Jika kaca mobil terlanjur berjamur, lap kaca menggunakan alkohol dan gosok dengan kapas, ulangi proses tersebut hingga kaca mobil Anda benar-benar bersih dari jamur.

“Setelah masa PSBB yang mengharuskan kita beraktivitas di rumah, kadang kita tidak menyadari tampilan bodi serta kaca mobil jadi kurang terawat," kata Herli Barlian, Section Head Used Car & Body Paint Development PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).

Herli mengatakan, bodi mobil yang bebas goresan, karat, serta jamur pada kaca mobil selain membuat lebih percaya diri saat berkendara, tentunya juga memberikan kenyamanan serta keamanan bagi pengendara yang mulai beraktivitas di luar rumah lagi pada masa PSBB transisi ini.

Herli mengatakan, khusus kendaraan Suzuki pihaknya memiliki bengkel body & paint untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini