News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Semester I 2020, Daihatsu Bukukan Market Share 18,4 Persen

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penjualan mobil Daihatsu di segmen ritel mencapai 53.577 unit di semester I 2020, turun 39 persen dari tahun lalu.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasar otomotif Indonesia sempat terpuruk di bulan Maret-Mei 2020 saat pandemi Covid-19 menyerang. Memasuki bulan Juni 2020, pasar otomotif Indonesia mulai menunjukkan peningkatan.

Seiring dengan pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di berbagai daerah, permintaan masyarakat terhadap kendaraan untuk mendukung mobilitas di tengah pandemi juga mulai naik.

Marketing Director dan Corporate Planning and Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra mengatakan, secara nasional penjualan retail pasar otomotif Indonesia selama periode Januari – Juni 2020 mencapai sekitar 290 ribu unit atau turun 42 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2019.

Sementara itu, penjualan mobil Daihatsu di segmen ritel mencapai 53.577 unit, turun 39 persen dari tahun lalu.

"Pasar ritel otomotif nasional mulai menunjukkan peningkatan di bulan Juni 2020 dengan kenaikan hampir dua kali lipat dibandingkan Mei 2020," tutur Amel, Kamis (9/7/2020).

Baca: Daihatsu Bukukan 404 SPK Lewat Virtual Daihatsu Festival Juni 2020

Meski penjualan Daihatsu turun dibanding tahun lalu, ADM masih menyebut hal tersebut sebagai performa baik.

Hal ini karena performa ADM lebih baik daripada penurunan pasar nasional sehingga market share Daihatsu mengalami kenaikan sebesar 0,8 persen dari 17,6 persen YTD (Years to Date) Juni 2019 menjadi 18,4 persen YTD Juni 2020.

Baca: Minat Orang Beli Mobil Daihatsu Secara Cash Melonjak Tajam Selama Pandemi

"Kami harap masyarakat tetap menjaga dan mematuhi protokol kesehatan walaupun pemerintah sudah mulai melakukan relaksasi PSBB, agar aktifitas ekonomi dapat terus bergulir," ungkap Amel.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini