Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jaringan diler Astrido dinyatakan memiliki layanan digital yang kuat di layanan penjualan dan purna jual kendaraan di Indonesia.
Hasil riset Frontier Group langsung ke konsumen tahun 2020 ini dengan 13.000 responden di 15 kota menunjukkan, jaringan diler ini unggul di aspek layanan.
Responden yang dijaring berasal dari kota Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Medan, Pekanbaru, Palembang, Balikpapan, Samarinda, Banjarmasin, Makassar, Denpasar, dan Manado di mana terdapat jaringan diler Astrido.
Fernando Gunawan, President Director Astrido Group mengatakan, hampir semua diler sudah masuk ke digital. Astrido sendiri memanfaatkan platform digital untuk beriklan seperti beriklan di Google, Instagram, dan Facebook.
Saat ini diler Astrido cukupaktif di situs e-commerce yang menjual mobil seperti Blibli, Tokopedia dan JD.ID.
Baca: Stok Menipis, Daihatsu Genjot Produksi Empat Kali Lipat Mulai Agustus
Di sisi lain, kegiatan pemasaran yang bersifat offline seperti kegiatan pameran menjadi berkurang, terlebih saat ini kita saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
Menariknya, meskipun teknologi digital makin berperan, customer masih senang dilayani secara personal.
Baca: Toyota Trust Segera Kenalkan Layanan Tukar Tambah di Bisnis Jual-Beli Mobil
Tony H Saputra, Marketing Director Astrido Group mengatakan, hal ini bisa disiasati dengan pelayanan digital yang memasukan unsur personal touch.
“Poin penting adalah bagaimana kita bisa tetap engage dengan customer. Ini yang menjadi arah kita ke depan. Sekarang sudah mulai dijalankan tapi mungkin belum begitu kuat, nantinya kita akan makin fokus menggunakan kanal digital,” jelas Tony.
Baca: E-commerce, Logistik dan Food Delivery Topang Penjualan Isuzu Selama Masa Pandemi Covid-19
Bercermin dari perilaku konsumen di masa PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), diler mobil tidak akan terlalu bergantung pada keberadaan diler fisik.
“Untuk jangka pendek tetap saja customer ingin feel and touch, tetapi untuk jangka panjang mungkin menjadi bisa dibantu dengan digital kamera 360 degree, sehingga menurut saya ke depan tidak perlu banyak showroom,” imbuh Tony, baru-baru ini.
Apakah tren belanja online juga akan terjadi di kendaraan roda empat? Ferry menjelaskan, hingga saat ini belum ada satu diler pun di Indonesia yang murni melayani penjualan mobil secara daring.
Kalaupun ada, yang menjual marketplace, bukan online store khusus mobil. Saat ini Astrido Group total mengelola 31 diler terdiri dari 18 diler khusus Toyota, 8 diler khusus Daihatsu, dan 5 diler khusus Isuzu.
Ferry menambahkan, dari sisi layanan Astrido mengunggulkan budaya “SMILE” yang merupakan kependekan dari Satisfaction, Meaningful, Impressive, Leading, dan Excellence.
“Kita mengutamakan pelayanan kepada para customer dan kepuasan dari service yang kita berikan, baik itu di sales maupun aftersales,” beber Ferry.
Menurut Ferry persaingan di antara merek otomotif dan diler cukup ketat, terutama setelah masuknya pemain baru dari China dan Korea.
Namun dia, optimistis Toyota, sebagai salah satu merek mobil yang dijual Astrido akan tetap nomor satu di Indonesia.
Atas keberhasilan membangun merek di tengah ketatnya persaingan ini, Astrido diganjar penghargaan Top Brand Award 2020 oleh Frontier Group.