Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pebalap Rifat Sungkar berpendapat, mobil berjenis SUV dan MPV paling pas untuk membawa sepeda lipat atau sepeda reguler yang berukuran lebih besar saat dibawa berkendara ke suatu tempat lalu dipakai untuk menggowes.
"Kalau bawa sepeda di mobil, memang paling enak menggunakan mobil SUV atau MPV. Pakai Xpander itu sudah paling enak untuk bawa sepeda, karena muat dan tidak perlu lepas ban sepeda," kata Rifat, Kamis (13/8/2020.
Caranya, ban belakang masuk terlebih dulu. "Jika sepeda ingin ditidurkan bagian xrank harus dibagian atas jangan sampai tertindih oleh frame sepeda itu sendiri," ujarnya.
Di SUV seperti Pajero Sport, sepeda koleksinya bisa dengan mudah masuk ke dalam kabin," tutur Rifat.
Untuk memasukkan sepedanya ke dalam kabin mobil, Rifat biasanya hanya perlu melipat bangku baris ketiga dan baris kedua. Setelah itu, sepeda dapat masuk tanpa masalah.
"Untuk sepeda lipat, tidak perlu sampai melipat kursi baris kedua. Untuk masuk ke dalam kabin Xpander sepeda road bike dengan posisi berdiri bisa masuk dengan mudah. Kalau di Pajero Sport bisa juga asal jok sepedanya bisa diatur ketinggiannya, karena atapnya lebih rendah dari Xpander," bebernya.
Baca: Tips Mengemudi Sebelah-sebelahan dengan Pesepeda, Jaga Jarak Satu Meteran Ya!
Bagaimana jika ingin membawa sepeda di atas mobil atau di belakang? Menurut Rifat, cara itu masih bisa dilakukan, hanya saja perlu kewaspadaan yang lebih dari sisi pengemudi.
“Bisa-bisa saja bawa sepeda di atas atau di bagian belakang mobil dengan rak khusus sepeda. Tapi jika sepeda di taruh di atas itu agak riskan untuk kondisi jalanan di Indonesia. Karena hambatannya banyak, takut nanti tersangkut pohon atau portal," terangnya.
Baca: Aksi Gowes Sepeda Santai Kampanyekan Kesadaran Jaga Kesehatan di Tengah Pandemi Covid-19
Begitu pula ketika membawa sepeda di bagian belakang mobil, Rifat menjelaskan kalau sekarang ini panjang sepeda umumnya lebih panjang dari lebar mobil itu sendiri.
"Jadi akan lebih susah, karena harus melepas kedua ban sepeda terlebih dulu. Jadi pengemudi harus benar-benar memahami hal tersebut," ujarnya.
Rifat mengaku rutin bersepeda ketika tidak ada agenda balap seperti musim ini. Dia biasanya berangkat jam 5 pagi dari rumah dan menaikkan sepedanya ke bagasi mobil ke titik meeting point tertentu untuk bersepeda bersama teman-temannya.