3. Pengendara turun ke sebelah kiri motor.
Saat berbelok :
1. Arah pandangan ke arah tujuan berikutnya supaya fokus ke jalur yang akan dituju dan mengetahui kondisi di jalur tersebut.
2. Atur power motor dengan pengoperasian gas yang halus agar ban tidak selip.
3. Posisi badan melawan kemiringan motor (lean out) dan duduk agak maju agar mudah memegang handle.
4. Posisi kaki mendekap tangki motor (bagian luar tikungan) dan bagian kaki lainnya (bagian dalam tikungan) diluruskan agar keseimbangan motor tetap terjaga.
Baca: Spesifikasi Motor Yamaha WR 155R Seharga Rp 37 Juta, Motor Trail yang Cocok untuk Off Road
5. Jika belum mengenal jalur dengan baik, gunakan kecepatan rendah atau yang aman agar tetap safety.
Jika akan mengalami situasi jatuh dari motor, pengendara dapat melepaskan motor jika akan jatuh.
Sebaiknya tunggu teman atau orang lain yang dapat membantu mendirikan kembali motor, lakukan pengecekan kembali kondisi motor sebelum melanjutkan berkendara.
Baca: Viral Foto Bupati Luwu Utara Antar Bantuan ke Desa Pelosok, Terobos Jalan Berlumpur Naik Motor Trail
Anda tidak disarankan melakukan aktivitas terabas sendirian untuk menghindari bahaya misalnya motor jatuh dan cedera.
Antonius Widiantoro, Manager Public Relations PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) mengatakan, dengan menerapkan tips berkendara WR 155 R yang diberikan Yamaha ini, akan membantu bikers agar lebih mudah memahami cara riding yang tepat, serta merasakan pengalaman berkendara yang berbeda dan lebih percaya diri.
"Jika dapat menerapkan dengan benar maka selanjutnya akan lebih piawai lagi untuk enjoy riding motor ini di segala medan," ujarnya.