TRIBUNNEWS.COM - Belajar motor jenis kopling sebenarnya tidaklah sulit.
Namun pastinya tidak sesederhana mengendarai motor bebek atau matic.
Saat mengendarai motor bebek, pengendara hanya perlu menambah gigi kemudian bisa menarik gas untuk melajukan motor.
Sedangkan untuk motor matic, pengendara hanya perlu menarik gas saja, tanpa perlu menambah atau mengurangi gigi.
Berbeda dengan mengendarai motor kopling, pengendara perlu menambah dan mengurangi gigi sambil menarik kopling.
Selain itu, saat motor berhenti pastikan motor dalam keadaan netral, hal tersebut agar mesin motor tidak mati.
Mengendarai motor kopling pun dinilai memiliki tantangan tersendiri, apalagi jika Anda sudah biasa menggunakan motor bebek atau matic.
Baca juga: Tips Memaksimalkan Fungsi Pengereman ABS di Motor Matik
Baca juga: Daftar Harga Motor Kawasaki Bekas September 2021: Klx, Ninja, W175 hingga Versys
Dilansir YouTube Motor Plus, berikut lima cara belajar mengendarai motor kopling bagi pemula, di antaranya:
1. Pahami persneling atau tuas motor kopling
Pada motor kopling, terdapat dua jenis atau model persneling atau tuas.
Jenis pertama yaitu hanya terdapat satu persneling saja dibagian depan.
Persneling tersebut berguna untuk menambah, mengurangi, atau memposisikan gigi netral.
Jenis kedua, yaitu terdapat dua persneling, di depan dan di belakang.
Persneling depan bisa digunakan untuk menambah dan mengurangi gigi.