News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Otomotif

Cara Mengendarai Motor Kopling bagi Pemula, Perlu Memahami Persneling

Penulis: Faishal Arkan
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) resmi memperkenalkan motor sport terbarunya, All New Yamaha R15 di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Senin (23/1/2017). Peluncuran motor All New Yamaha R15 dihadiri oleh pebalap Moto GP Maverick Vinales dan para direksi dari Yamaha Indonesia Motor Manufacturing dan Yamaha Motor Corporation Japan. Tribunnews/Jeprima

Jika pengendara ingin mengurangi gigi, injak persneling ke bawah.

Sebaliknya, jika ingin menambahkan gigi, tarik persneling ke atas.

2. Hidupkan mesin dan tarik kopling

Pengendara terlebih dahulu harus menghidupkan mesin, kemudian tarik kopling sebelum menambah gigi.

Jika kopling sudah ditarik secara full, lalu bisa tambahkan gigi.

Selanjutnya, jika ingin melajukan motor, yang perlu dilakukan pengendara yakni lepas kopling secara perlahan.

Lepas tarikan pada kopling secara perlahan sampai motor juga berjalan perlahan.

Pengendara tidak boleh melepas kopling terlalu cepat, hal tersebut akan membuat mesin motor mati secara tiba-tiba.

3. Menarik gas harus seimbang, jangan terlalu besar ataupun jangan terlalu kecil

Pengendara wajib bisa memperkirakan waktu akan menarik gas.

Dengan kata lain, pengendara harus mengetahui momen kapan harus menarik gas kecil atau besar.

Apabila menarik gas terlalu besar, yang terjadi adalah kopling akan terlalu berat menahan mesin.

Hal itu akan membuat kanvas kopling pada motor akan cepat habis.

Sebaliknya, jika terlalu kecil dalam menarik gas, mesin motor akan mati.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini