Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, NEW DELHI – Toyota saat ini sedang menyiapkan powertrain terbaru berupa mesin diesel mild hybrid untuk dipasang di SUV Fortuner generasi baru.
Fortuner akan menjadi SUV Toyota pertama yang ditenagai oleh powertrain baru mesin diesel mild hybrid ini dan untuk pertama kalinya akan diluncurkan di Thailand.
Powertrain diesel hybrid ringan Fortuner akan memiliki kubikasi mesin 2.8 liter tipe 1GD-FTV. Kemungkinan mesin ini akan mendapatkan generator starter terintegrasi (ISG), yang dipasang di beberapa model kendaraan hybrid ringan di mobil Suzuki.
Bedanya, kali ini terintegrasi dengan motor diesel. Beberapa mobil lain seperti Geely Okavango juga memanfaatkan ISG. Kemungkinan powertrain diesel hybrid ringan baru akan disebut GD Hybrid.
Berbicara tentang manfaat utama, pemilik Fortuner terbaru akan mendapatkan efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi dan torsi tambahan kapan saja saat dibutuhkan.
Peningkatan jarak tempuh akan didapatkandari sistem start atau stop otomatis pada mesinnya.
Fortuner varian mild hybrid diesel akan mampu mengubah energi kinetik yang dihasilkan saat pengereman dan deselerasi menjadi energi listrik sebagai sumber tenaga tambahan.
Rincian lain tentang powertrain diesel hybrid ringan Fortuner tidak tersedia untuk saat ini.
Toyota masih akan merahasiakannya sampai mereka siap untuk diluncurkan. Jika powertrain ini masuk ke produksi, itu bisa muncul sebagai pengubah permainan bagi perusahaan.
Hal-hal lain seperti tenaga, torsi, jarak tempuh, dll tidak mungkin terungkap dalam waktu dekat. Angka tersebut diharapkan lebih baik dibandingkan dengan mesin 2.8 liter 1GD-FTV yang ada.
Motor penggerak ini akan ditawarkan pada varian Fortuner Legender 4WD spek Thailand. Untuk saat ini mesin tersebut menghasilkan tenaga maksimal 204 PS dan torsi puncak 500 Nm.
Motor penggerak ini dikombinasikan dengan AT 6-percepatan dengan sequential shift dan paddle shift.
Dari segi harga, varian Fortuner diesel hybrid ringan dapat diposisikan di bawah varian Legender spek teratas.
Baca juga: Toyota Ekspor Fortuner ke Australia, Begini Pesan Presiden Jokowi ke Petinggi TMMIN
Toyota tampaknya lebih menyukai powertrain hybrid yang saat ini sangat relevan untuk periode transisi yang menandai peralihan dari kendaraan Internal Combustion Engine (ICE) atau kendaraan dengan bahan bakar bensin ke ekosistem kendaraan listrik (EV).
EV murni saat ini terlalu mahal untuk diterima secara luas. Hibrida dapat bekerja untuk memperlancar transisi, karena akan terjangkau serta lebih sedikit polusi dan lebih hemat bahan bakar dibandingkan dengan model mesin pembakaran dalam (ICE).
Baca juga: Toyota Targetkan Penjualan New Fortuner Tembus 22.000 Unit pada 2022
Di pasar India, salah satu peluncuran mobil hybrid yang paling ditunggu adalah SUV kompak all-new Maruti-Toyota. Berdasarkan platform yang sama, SUV Maruti-Toyota akan hadir dengan gaya unik mereka sendiri.
Mereka akan menggunakan powertrain hybrid self-charging pertama di segmen yang akan menawarkan jarak tempuh terbaik di kelasnya. Pengguna juga dapat mengharapkan peningkatan kinerja, terutama saat SUV berjalan dalam mode EV.
Dengan fitur-fitur unik ini, SUV Maruti-Toyota dapat muncul sebagai saingan tangguh seperti Hyundai Creta dan Kia Seltos.
Versi SUV Toyota diharapkan akan diluncurkan bulan depan sedangkan versi Maruti akan diluncurkan selama musim perayaan.