Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni

TRIBUNNEWS.COM, HANOVER - Perusahaan otomotif asal China Maxus menghadirkan truk all-electric seberat 7,5 ton untuk pertama kalinya di ajang IAA Transportation 2022.

Dikutip dari Electrive, Maxus Electric Light Truck memiliki panjang 5,85 meter, lebar 2,15 meter, dan tinggi 2,27 meter.

Selain itu, truk ini dibekali baterai lithium iron phosphate (LFP) 128 KwH, yang memungkinkan jangkauan Worldwide Harmonized Light Vehicle Test Procedure (WLTP) berkisar 210 kilometer hingga 412 kilometer.

Baca juga: Sejumlah Perusahaan China Pamerkan Kendaraan Komersial Energi Baru di IAA Transportation 2022

“Seperti yang ditunjukkan oleh jajaran kendaraan listrik kami yang terus berkembang, merek Maxus melampaui kendaraan komersial ringan. Tujuan jangka panjang kami adalah menjadi relevan di mobil dan truk seperti sekarang untuk pasar LCV,” kata general manager SAIC, perusahaan induk Maxus, untuk kawasan Eropa, Jack Zhu.

Truk seberat 7,5 ton ini juga memiliki kemampuan untuk mengisi daya dengan cepat, menurut keterangan dari Maxus.

Baterai truk ini dapat diisi dalam waktu sekitar 1,5 jam di stasiun DC 100 kW. Sedangkan prosesnya akan memakan waktu sekitar 11 jam pada pengisi daya AC 22 kW.

Maxus juga mengungkapkan detail lainnya dari truk listrik ini, seperti ban belakang kembar dan berbagai sistem bantuan.

Termasuk sistem pengereman darurat dan fitur lane departure warning system (LDWS) yang dirancang untuk mendeteksi perpindahan jalur secara mendadak.

Maxus Electric Light Truck akan melengkapi portofolio model kendaraan Maxus, yang sejauh ini terdiri dari van kecil dan besar.

Di ajang IAA Transportation 2022 yang diadakan di Hanover, Jerman, untuk pertama kalinya perusahaan China ini menghadirkan model listrik baru Mifa 9 dan T90 EV, yang sebelumnya sudah diperkenalkan di Inggris pada akhir Mei.

Mifa 9 adalah mobil van listrik dengan tujuh kursi, yang memiliki panjang 5,27 meter dan lebar 2 meter dengan tinggi mencapai 1,84 meter.

Kendaraan ini ditenagai baterai 90 kWh, yang memungkinkan jangkauan WLTP 440 kilometer. Motor listriknya memiliki output daya 180 kW dengan torsi maksimum 350 Nm.

Baca juga: Intip Sederet Teknologi Otomotif yang Curi Perhatian di Ajang IAA Transportation 2022

Sementara pickup listrik Maxus T90 EV adalah versi listrik dari T90 yang tersedia di China. Baterai T90 EV memiliki kapasitas 89 kW, dengan motor listriknya memiliki output daya 150 kW dan torsi 310 Nm.

Pickup listrik ini dapat menjangkau WLTP hingga 330 kilometer dan mampu memuat beban hingga 925 kilogram.

“Dengan trio ini, Maxus sekali lagi menggarisbawahi keserbagunaannya di segmen kendaraan komersial serba listrik. Baik layanan kurir atau logistik, hortikultura atau layanan antar-jemput, portofolio model kami akan mencakup hampir semua jenis transportasi di masa depan,” jelas Managing Director Maxomotive Deutschland GmbH, importir yang ditunjuk untuk merek kendaraan komersial di Jerman, Gerald Lautenschläger.

Lautenschläger menambahkan, partisipasi Maxus di ajang IAA menunjukkan pentingnya pasar Jerman dan Eropa bagi sektor otomotif.

“Partisipasi Maxus di IAA menunjukkan pentingnya pasar Jerman dan Eropa: ini adalah satu-satunya cara untuk menerapkan strategi pertumbuhan ambisius merek,” tambahnya.