News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Percepat Penggunaan Bahan Bakar Diesel Terbarukan, Neste Berkolaborasi dengan Rolls Royce

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Neste dan Rolls-Royce telah sepakat membangun kemitraan strategis untuk mempercepat penggunaan bahan bakar diesel terbarukan sebagai solusi rendah emisi bagi mesin diesel.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, LONDON – Neste dan Rolls-Royce telah sepakat membangun kemitraan strategis untuk mempercepat penggunaan bahan bakar diesel terbarukan sebagai solusi rendah emisi bagi mesin diesel.

Kedua belah pihak memiliki visi yang sama tentang bahan bakar terbarukan yang memainkan peran kunci dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dalam aplikasi di luar jalan raya, seperti konstruksi dan pembangkit listrik.

Dilansir dari Green Car Congress, Sabtu (29/10/2022) fokus utama dalam kolaborasi ini adalah mempromosikan penggunaan bahan bakar yang lebih berkelanjutan berdasarkan teknologi mesin pembakaran internal yang ada, mempercepat transisi dari bahan bakar fosil ke bahan bakar terbarukan, serta meningkatkan pengetahuan tentang diesel terbarukan dan manfaat yang diberikannya kepada penggunanya.

Baca juga: Emisi Gas Buang Kendaraan Jadi Biang Polusi di Jakarta

Di bawah merek MTU, Rolls-Royce akan menjual mesin berkecepatan tinggi dan sistem propulsi untuk kapal, pembangkit listrik, kendaraan berat dan kereta api, serta beberapa produk lainnya.

“Melalui program keberlanjutan, kami telah berkomitmen untuk menyelaraskan kembali portofolio produk MTU kami, sehingga pada 2030 bahan bakar berkelanjutan dan teknologi MTU baru akan mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 35 persen dibandingkan 2019,” kata Tobias Ostermaier, President Stationary Power Solutions from the Rolls-Royce business unit Power Systems.

Sementara itu, melalui Neste MY Renewable Diesel, emisi gas rumah kaca dapat dikurangi sebanyak 75 hingga 95 persen.

“Pengujian yang telah kami lakukan juga menunjukkan pengurangan gas rumah kaca hingga 90 persen, emisi partikulat hingga 80 persen lebih sedikit, dan rata-rata pengurangan oksida nitrogen sebesar 8 persen,” ujar Michael Stipa, Vice President Stationary Strategy, Business Development and Product Management di Rolls-Royce Power Systems.

Saat ini, kapasitas produksi Neste untuk produk terbarukan secara global adalah sebesar 3,3 juta ton per tahun.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini