News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pasokan Semikonduktor Belum Lancar, Toyota Batasi Penjualan Lexus

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lexus UX 300e di pameran otomotif GIIAS 2022.

Laporan Wartawan Tribunnews.com  Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO –  Toyota membatasi pengiriman mobil Lexus karenna kelangkaan produk semikonduktor di pasar global masih berlanjut.

Pembatasan pesanan Lexus oleh diler yang dilakukan Toyota menjadi sorotan para pecinta otomotif, lantaran kebijakan seperti ini jarang diterapkan oleh produsen mobil.

Dikutip dari Nikkei Asia, nantinya Toyota akan menetapkan batas jumlah pesanan yang dialokasikan ke setiap dealer di Jepang sebanyak sembilan model.

Dengan memanfaatkan sebuah sistem canggih para dealer dapat mengunduh berbagi informasi terkait tanggal pengiriman dan pemesanan dari mobil Lexus Toyota.

Namun apabila stok di dealer tersebut habis terjual, maka Toyota tak akan lagi memasok pesanan tersebut.

Toyota juga menjelaskan bahwa durasi pengiriman kendaraan Lexus ke tangan konsumen kemungkinan akan besar akan memakan waktu yang cukup lama.

“Pengiriman akan memakan waktu setidaknya enam bulan, tetapi bisa lebih lama. Untuk unit Toyota lainya seperti Corolla tidak mengalami akan mengalami pembatasan pesanan.” jelas salah satu dealer asal Jepang.

Sebelum resmi memberlakukan pembatasan, di akhir tahun lalu Toyota sempat menurunkan rencana produksinya dengan memangkas pembuatan mobil sebanyak 500.000 unit, dari yang semula direncanakan  9,7 juta unit kendaraan pada tahun 2023.

Penurunan ini terjadi buntut dari adanya krisis semikonduktor akibat pembatasan lockdown yang diterapkan Pemerintah China sepanjang 2022, meski saat ini pemerintah Xi Jinping telah melonggarkan kebijakan nol-Covid.

Baca juga: Dua SUV Lexus RX Series Mendebut di India Auto Expo, Diniagakan Maret 2023

Namun insiden tersebut akan terus memberikan imbas negatif bagi industri semikonduktor, sejumlah ahli memperkirakan krisis produk chip akan  berlangsung hingga akhir 2023. Hal itu tentunya akan berdampak besar bagi produksi mobil mewah terutama jenis Electric Vehicle (EV).

Mengingat mobil jenis ini membutuhkan banyak komponen chip, termasuk model Lexus yang diketahui menggunakan lebih dari 1.000 semikonduktor yang diaplikasikan ke berbagai sistem mobil termasuk kunci remote control untuk mengunci kendaraan dan semikonduktor untuk perlengkapan audio.

Baca juga: Hadir di B20 Summit di Bali, Erick Thohir Pakai Lexus UX300e, Berikut Spesifikasinya

Pembatasan penjualan dalam negeri akan dilakukan Toyota mulai dari Januari hingga Maret 2023, meski perbatasan tersebut berpotensi menurunkan laba pendapatan perusahaan namun dengan cara ini Toyota dapat membangun kembali jaringan pasokan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini