News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sah, Pemerintah Berikan Insentif Rp7 Juta ke Masyarakat yang Konversi Motor BBM ke Listrik

Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi. Pemerintah akhirnya memutuskan untuk memberikan insentif Rp7 juta kepada masyarakat yang melakukan konversi kendaraan bermotor bahan bakar minyak (BBM) ke motor listrik.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah akhirnya memutuskan untuk memberikan insentif Rp7 juta kepada masyarakat yang melakukan konversi kendaraan bermotor bahan bakar minyak (BBM) ke motor listrik.

Hal tersebut diungkapkan Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Dadan Kusdiana.

Ia menyebut, dalam pertemuan dengan Kementerian Kordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, dibahas soal pemberian insentif untuk program konversi motor listrik.

Baca juga: Bahas Insentif Kendaraan Listrik Rp7 Juta Per Unit, Menteri ESDM Langsung Temui Luhut

Selain itu, kata Dadan, dalam sidang kabinet pun telah diputuskan bahwa Kementerian ESDM yang akan menjadi penanggung jawab untuk program ini.

"Jadi nanti Kementerian ESDM yang akan mengusulkan (terkait) dana ke Kementerian keuangan dan akan mengelola," kata Dadan dalam Konferensi Pers Kinerja 2022 dan Target 2023, yang dikutip dari Kontan, Selasa (31/1/2023).

Menurutnya, untuk tahun ini pemerintah menargetkan konversi motor BBM ke motor listrik menyasar 50.000 unit.

Saat ini Kementerian ESDM tengah mematangkan skema untuk pemberian insentif ini.

Ia menilai, pemberian insentif diperlukan untuk menciptakan biaya yang lebih terjangkau bagi masyarakat.

Sebagai gambaran, jika ingin mengkonversi motor BBM menjadi motor listrik saat ini maka masyarakat harus merogoh kocek hingga Rp 15 juta per unit.

Meski demikian, Dadan menegaskan saat ini anggaran memang belum disiapkan, meski demikian penyusunan skema terus dimatangkan. (Filemon Agung/Kontan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini