News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perubahan Iklim Dorong Melonjaknya Penggunaan Kendaraan Ramah Lingkungan

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi orang mengisi baterai pada motor listrik.

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penggunaan kendaraan di dunia saat ini telah mengalami pergeseran tren karena dipicu perubahan iklim atau climate change.

Kendaraan listrik atau Electric Vehicle (EV) kini semakin banyak digunakan karena dianggap lebih bersih dan ramah lingkungan jika dibandingkan Bahan Bakar Minyak (BBM).

Salah satu tren yang kini diminati saat ini secara global adalah motor listrik yang perlahan semakin menarik perhatian di seluruh dunia dan di Singapura, sama seperti mobil listrik.

Meskipun produsen mobil papan atas telah meningkatkan estetika dan performa motor listrik selama bertahun-tahun, sebagian besar mekanismenya pun tetap sama, yakni pada dasarnya menggunakan listrik sebagai bahan bakar untuk menekankan sisi green energy.

Oleh karena itu, mesin motor listrik menggunakan listrik yang disediakan oleh baterai yang dapat diisi ulang.

Peralihan penggunaan listrik untuk menggerakkan sepeda motor ini pun diklaim jauh lebih bersih dan ramah lingkungan, tidak memerlukan pembakaran, bagian-bagian mesin tidak mudah aus, serta tidak ada bekas polusi suara dan gas.

Motor listrik mengandalkan baterai yang dapat diisi ulang untuk bisa beroperasi.

Dengan kata lain, bahan bakar kendaraan listrik berasal dari baterainya.

Setiap motor listrik menggunakan sistem baterai kompak, yang dapat memuat banyak sel baterai.

Ada berbagai jenis baterai yang biasa digunakan pada motor listrik, seperti litium, ion lithium, litium Fosfat, litium ion fosfat, asam Timbal, hidrida logam nikel.

Semua jenis baterai ini dapat diisi ulang dan bertahan antara 2 hingga 10 tahun, tergantung pada jenis dan produsennya.

Baca juga: Sudah Ada Subsidi, Penjualan Motor Listrik Kok Belum Maksimal, Ada Apa?

Pemerintah pun telah mengumumkan pemberian subsidi motor listrik sebesar Rp 7 juta per unit, mulai 20 Maret 2023.

Bantuan ini diberlakukan pada 13 model motor berbasis baterai produksi Indonesia.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini