TRIBUNNEWS.COM - Sejak tahun 1970-an hingga sekarang, Kijang Pick Up telah menjadi pelopor kendaraan niaga untuk para pelaku usaha di Indonesia. Kijang Pick Up telah menjadi primadona untuk kendaraan niaga karena ketangguhan dan keandalannya, yang juga mampu memberikan solusi mobilitas yang ekonomis dan sesuai kebutuhan para pelaku usaha.
Dengan DNA yang dimiliki Kijang Pick Up, Toyota melalui melalui PT Toyota-Astra Motor (TAM) kembali menghadirkan calon kendaraan komersial mereka yang diperkenalkan dengan nama Rangga Concept. Konsep ini diperkenalkan pertama kali di GIIAS 2023 lalu.
Sebelumnya, PT TAM memang bermain di segmen pick up ringan yang terkenal dengan Toyota Kijang Pick Up, dimulai dari generasi pertama (KF-10, 1976-1980) sampai generasi keempat (KF60, 1997-2003).
Setelah 19 tahun menepi, kini TAM kembali menyapa segmen pick up Indonesia dengan memperkenalkan mobil konsep yaitu Rangga Concept. Nama Rangga ini terinspirasi dari bahasa Jawa ‘Ronggo’ yang melambangkan Ksatria atau Hero (Pahlawan).
Lambang ini sesuai dengan harapan mobil Rangga Concept ini dapat menjadi pahlawan bagi para pelaku usaha di Indonesia dengan memberikan berbagai solusi tepat guna yang dapat diandalkan dan berkelanjutan, terutama untuk bisa berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian nasional.
Baca juga: Toyota Umumkan 15 Besar Kompetisi Desain Rangga Concept, Bisa Jadi Toilet Difabel Hingga Campervan
Komitmen dukung para pelaku usaha di Indonesia
Pada GIIAS dan IMX lalu, Toyota dengan semangat Continuous Improvement, memajang berbagai konversi dari Toyota Rangga Concept sebagai gambaran sebuah kendaraan niaga serbaguna masa depan yang dapat dikonversi dan dimodifikasi sesuai kebutuhan, terutama untuk mendukung mobilitas berbagai usaha yang semakin beragam, dengan racikan desain yang dapat di-custom sesuai trend dan lifestyle terkini.
Sama seperti Kijang Pick Up yang jadi andalan 19 tahun lalu, kali ini, TAM siap kembali menjalankan strategi kolaborasi dengan melibatkan para body builder lokal dan industri pendukung lainnya dalam pengembangan Rangga Concept untuk menciptakan efek berantai dalam menggerakkan roda perekonomian.
Dengan kehadiran Rangga Concept ini, PT Toyota-Astra Motor (TAM) berkomitmen untuk lebih berkontribusi bagi kemajuan Indonesia dengan mendukung mobilitas dan aktivitas para pelaku usaha. TAM juga berupaya membangkitkan kembali commercial market yang sejak dulu telah banyak berkontribusi dalam mensejahterakan perekonomian dan masyarakat Indonesia.
Sebagai Mobility Company, Toyota berorientasi pada Multi-Solution for All yang dilengkapi dengan ekosistem mobilitas, termasuk menyediakan paket-paket finansial bersama Toyota Value Chain yang menguntungkan pelanggan, layanan purna jual sesuai kebutuhan customer, pilihan parts yang lengkap serta jaringan Toyota yang tersebar luas di seluruh Indonesia.
Tidak hanya itu, Rangga Concept juga diharapkan dapat menggerakkan industri otomotif, seperti yang sudah dilakukan pendahulunya, Kijang Pick Up. Karena, seperti diketahui dulu sekali, Toyota juga menggandeng para karoseri lokal atau body builder untuk melakukan konversi Kijang Pick Up.
Sehingga kendaraan niaga tersebut dipercaya menjadi sebuah mobil niaga serbaguna yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. Sekarang, langkah ini kembali dilakukan untuk Rangga Concept yang melibatkan para perusahaan karoseri lokal dan industri pendukungnya untuk menciptakan inovasi yang lebih baik bersama kehadiran Rangga Concept.
Pada momen GIIAS lalu, Toyota menampilkan Rangga Concept Mobile Cafe, Rangga Concept Ambulance, Rangga Concept EV Charge Mobile Service dan Rangga Concept Pace Car, sebagai contoh konversi dari Rangga Concept.
Baca juga: Toyota Tampilkan Rangga Concept di IMX 2023