Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Meski banyak pihak tidak menyarankan penggunaan kendaraan listrik untuk mudik Lebaran 2024, para pengelola dan penyedia Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) tetap menyiapkan banyak stasiun isi daya sementara.
PT PLN (Persero) menambah 100 SPKLU untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang mudik menggunakan mobil listrik.
Baca juga: Jarak Antar SPKLU di Tol Trans Jawa Capai 20-40 Km, Pemudik Pakai Mobil Listrik Wajib Antisipasi
Satu di antara banyaknya rest area yang menyediakan SPKLU ialah rest area 429 A yang terletak di jalan Tol Ungaran - Bawen, Ngamplak, Susukan, Kec. Ungaran Tim., Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
Dari pengamatan Tim Tribunnews dalam Tour De Java menelusuri jalur mudik pantai utara, rest area ini menyediakan tiga SPKLU yang terdiri dari 1 soket AC 22 kW dan dua soket DC 50 kW. Letaknya berada di samping masjid.
SPKLU ini bisa dikatakan sebagai tambahan atau sementara, sebab dari segi penempatannya dan bangunannya pun belum permanen.
Baca juga: SPKLU di Tol Trans Jawa Makin Banyak, Berbekal Rp 70.000 Bisa Mudik Bawa Neta V Jakarta-Cirebon
SPKLU bisa dikatakan masih portabel, karena belum ditanam pada beton pondasi, sehingga kemungkinan masih bisa dipindahkan.
Akan tetapi, bagi pemudik yang akan menggunakan SPKLU ini tidak perlu khawatir mobilnya akan kepanasan maupun kehujanan, sebab sudah dilengkapi atap untuk pengecasan dengan soket DC 50 kW.
Bagi pemudik yang akan menuju Solo atau kota di Jawa Timur dan mengambil jalur ini, disarankan sebelum melanjutkan perjalanan mengisi daya terlebih dulu di SPKLU rest area 429 A, karena rute yang akan dilalui lebih banyak menanjak dan akan berpotensi mengurangi daya kendaraan listrik lebih besar ketimbang jalanan lurus.
PT PLN (Persero) mengklaim sudah mengoperasikan 1.124 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang akan disiagakan untuk mudik dan telah tersebar di seluruh Indonesia.
"PLN bersama mitra telah menyiapkan SPKLU yang tersebar di seluruh Indonesia dengan total sebanyak 1.124 unit. Bahkan, khusus untuk jalur mudik utama seperti tol Trans Sumatra-Jawa akan ada tambahan 100 unit SPKLU," tutur Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, dilansir dari keterangan resmi PLN.