TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Salah satu lini bisnis Astra Financial, Bank Saqu, memanfaatkan momentum pameran otomotif GIIAS 2024 yang berlangsung 18-28 Juli 2024 di ICE BSD Tangerang, untuk mengedukasi pengunjung tentang literasi finansial.
Chief Digital Business Officer Bank Saqu, Angela Lew Dermawan mengatakan, anak muda perlu diedukasi tentang pentingnya menabung sejak dini.
Dengan memiliki tabungan yang cukup, mereka bisa memiliki kebebasan finansial dan selanjutnya bisa memulai investasi sejak muda.
"Kita melihat fenomena sebagian masyarakat Indonesia yang kesulitan untuk menabung, namun mereka tetap mengeluarkan uang. Karena itu kita dorong agar masyarakat terutama anak muda membiasakan diri menabung," ujarnya di acara diskusi Astra Financial Talks dengan media bertajuk “Cerdas Kelola Keuangan: Lifestyle dan Bisnis dengan Aplikasi Digital” di booth Astra Financial di GIIAS 2024, Senin, 22 Juli 2024.
Angela mendeskripsikan, fenomena tersebut sebagai fenomena dissaving, yang menggambarkan kondisi di mana individu membelanjakan uang melebihi pendapatan sehingga terpaksa menggunakan tabungannya atau berhutang.
"Bank Saqu ingin mengajak orang untuk dapat mengelola keuangan dengan baik. Kami mengajak masyarakat untuk mengembalikan kebiasaan menabung menjadi lebih menyenangkan lewat fitur menabung otomatis," ungkapnya.
Angela menjelaskan, mengalokasikan sebagian penghasilan untuk tabungan memiliki berbagai manfaat.
"Dengan menabung, individu dapat mengatur keuangan dengan lebih bijak, melatih disiplin dan hemat, serta membangun dana darurat untuk mengatasi kebutuhan tak terduga.” kata Angela.
Dengan memiliki tabungan, siapa saja juga memiliki kesempatan mewujudkan keinginan memiliki kendaraan.
"Di GIIAS 2024 ini, Bank Saqu menawarkan kesempatan pengunjung pameran untuk memiliki mobil impian dan dapat mewujudkannya dengan membangun kebiasaan menabung yang konsisten dengan fitur Tabungmatic dari Bank Saqu serta deposito melalui fitur Busposito," sebutnya.
Angela menekankan, literasi keuangan adalah kunci untuk mencapai stabilitas dan kesejahteraan finansial.
Edukasi literasi keuangan yang diselenggarakan perusahaan selama GIIAS 2024 diharapkan turut berkontribusi pada upaya Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam dalam meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dan pengelolaan keuangan untuk mencapai kesejahteraan keuangan di masyarakat.
Pendanaan Bisnis di GIIAS 2024
Chief Marketing Officer (CMO) Maucash, Indra Suryawan di acara diskusi ini menjelaskan, di penyelenggaraan GIIAS 2024, Maucash menyediakan solusi finansial yang dapat membantu pebisnis mengembangkan usaha mereka.
Maucash merupakan satu dari 98 penyelenggara fintech peer-to-peer lending atau fintech lending yang berizin dan diawasi OJK.