Fitur ini memungkinkan pengemudi untuk bersantai, berbincang dengan penumpang, atau menikmati hiburan tanpa perlu khawatir tentang kemudi.
Sistem sensor dan AI mutakhir memastikan kendaraan tetap aman dan efisien, sementara pengemudi dan penumpang dapat menikmati perjalanan yang lebih menyenangkan dan terhubung.
Nissan Hyper Tourer juga dilengkapi dengan teknologi AI canggih yang mampu memonitor biometrik pengendara dan penumpang, memberikan pengalaman berkendara yang lebih aman dan nyaman.
Baca juga: Nissan Serena e-Power Meluncur di GIIAS 2024, Harga Mulai Rp 635 Juta
Sistem AI ini secara real-time dapat memantau tanda-tanda vital seperti detak jantung, tingkat stres, dan kelelahan.
Dengan demikian, Hyper Tourer dapat menyesuaikan kondisi kabin, seperti suhu dan pencahayaan, serta memberikan peringatan atau intervensi jika mendeteksi keadaan yang berpotensi berbahaya, seperti mengantuk saat mengemudi.
Dengan teknologi AI biometrik ini, Nissan Hyper Tourer tidak hanya memahami kondisi fisik penggunanya, tetapi juga beradaptasi untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan optimal sepanjang perjalanan.
Menurut Bimo, Nissan Hyper Tourer ini mewakili wujud kendaraan listrik masa depan yang sesungguhnya. Mobil ini memberikan definisi berbeda terkait makna sebuah kendaraan yang bukan hanya sekadar alat transportasi pendukung mobilitas.
"Jadi, jika kita membayangkan seperti apa kemewahan kendaraan listrik masa depan, maka Nissan Hyper Tourer adalah wujud sempurna dalam mendeskripsikan hal tersebut," pungkasnya.