News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Akselerasi Ekosistem Kendaraan Listrik, Delta Pamerkan Inovasi Pengisian Daya EV di GIIAS 2024

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Booth Delta di pameran otomotif GIIAS 2024.

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Banyak inovasi di industri otomotif yang ditampilkan di pameran GIIAS2024 yang berlangsung 18-28 Juli 2024 di ICE BSD Tangerang.

Di ekosistem kendaraan listrik, Delta Electronics, perusahaan global terkemuka dalam pengisian daya mobil listrik yang berbasis di Taiwan, memamerkan teknologi pengisian daya baterai kendaraan listrik terkini.

Booth Delta di Hall 11, selain memamerkan inovasi terbaru dalam teknologi pengisian daya, booth ini juga membuka layanan konsultasi untuk para mitra, pengguna, dan publik melalui distributornya di Indonesia, PT Tri Energi Berkarya.

Baca juga: Mobil Listrik Konsep eVX Pukau Komunitas Suzuki di GIIAS 2024

"Pameran GIIAS 2024 menjadi kesempatan untuk menampilkan aneka solusi pengisian daya mobil listrik mutakhir kami, sekaligus berinteraksi dengan para pelaku industri dan konsumen," ujar Edbert Kamtawijoyo, COO PT Tri Energi Berkarya.

Pihaknya berharap upaya ini semakin mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia, dan kami sangat antusias untuk menunjukkan bagaimana TEB dapat mendukung perjalanan yang transformasif saat ini.

Menurut data Gaikindo, volume penjualan mobil listrik di Indonesia mencapai 2,2 ribu unit pada Juni 2024. Secara kumulatif, volume penjualan mobil listrik untuk paruh pertama tahun 2024 (Januari hingga Juni) mencapai 11,9 ribu unit.

Jumlah ini melonjak hingga 130 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu 5,1 ribu unit mobil listrik. Data ini menunjukkan masa depan yang menjanjikan bagi industri mobil listrik dalam negeri.

TEB didirikan pada Desember 2018 dan bertransformasi menjadi lebih dari sekadar penyedia produk pengisian daya mobil listrik di Indonesia.

Kehadiran TEB secara signifikan telah meningkatkan adopsi mobil listrik secara nasional dengan proyek pertama TEB menjadi tonggak awal perjalanan suksesnya.

Perusahaan bermitra dengan PT PLN (Persero) menghadirkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) ultra-fast charging yang pertama di Indonesia berkapasitas 150 kilowatt.

SPKLU ini dapat mengisi daya kendaraan dari kosong hingga penuh dalam waktu sekitar 20 menit berlokasi di Jakarta.

Baca juga: Kaca Film Mobil Listrik Nggak Boleh Sembarangan, Pakai yang Bisa Efisiensi Energi

Setelah itu, TEB terlibat dalam berbagai proyek bergengsi lainnya. Diantaranya, KTT G20 2022, KTT ASEAN 2023, Forum KTT Negara Kepulauan dan Kepulauan (AIS) 2023, serta pembangunan infrastruktur energi hijau untuk ibu kota baru Indonesia, Nusantara.

Sampai Juni 2024, TEB telah memasang alat pengisi daya mobil listrik di lebih dari 10.000 rumah dan 80 persen stasiun pengisian umum di Indonesia.

TEB telah bermitra dengan 24 distributor resmi (ATPM) mobil listrik di Indonesia. Deretan pencapaian ini kian mengukuhkan posisi TEB sebagai pemimpin pasar dalam penyediaan layanan pengisian daya mobil listrik di Indonesia.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini