Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kecelakaan lalu lintas di jalan raya bisa terjadi kapan saya. Apalagi jika berkendara tidak mentaati rambu lalu lintas hingga lupa menggunakan peralatan keamanan.
Mengurangi potensi kecelakaan, kendaraan modern banyak dilengkapi fitur keselamatan. Pada mobil, satu fitur keselamatan yang wajib ada adalah SRS airbag.
SRS ialah singkatan dari Supplemental Restraint System, yang berarti sistem penahan tambahan terhadap benturan. Fitur ini merupakan alat keselamatan yang menjadi pelengkap sabuk keselamatan.
Baca juga: Recall Daihatsu Xenia dan Rocky Gara-gara Problem ECU Airbag Ditargetkan Selesai Akhir 2023
Perlu diketahui bahwa sabuk keselamatan adalah alat utama yang membantu melindungi penumpang dalam suatu tabrakan.
Pada saat ini, terdapat berbagai jenis airbag yang dipasang di mobil, masing-masing dengan perannya sendiri, seperti driver airbag yang terletak di roda kemudi, melindungi kepala pengemudi dari benturan.
Side airbag, yang terpasang di sisi kursi, berfungsi untuk melindungi tubuh dari tabrakan samping dan passenger airbag, yang biasanya ada di dashboard, menjaga penumpang di samping pengemudi tetap aman.
Tidak kalah penting, curtain airbag terletak di atap kabin dan memberikan perlindungan ekstra pada kepala dan leher saat mobil terbalik.
Selain sistem keamanan seperti SRS airbag, pengendara juga sangat memerlukan fitur yang dapat membantu mencegah risiko terjadinya tabrakan.
"Seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi otomotif, inovasi baru terus bermunculan untuk mendukung keselamatan berkendara. Salah satu fitur canggih yang patut diperhatikan adalah Evasive Steering Assist," tutur Chief Operation Officer PT Gowa Modern Motor (Hyundai Gowa) Ferry dalam keterangan.
Ketika pengemudi mengarahkan roda kemudi untuk menghindari tabrakan, fitur ini akan memberikan bantuan tambahan pada roda kemudi untuk memastikan manuver penghindaran lebih efektif.
Baca juga: Suzuki Recall 17.362 Unit Grand Vitara Hingga Baleno karena Problem Airbag
Jadi ketika ada ruang yang cukup untuk menghindari tabrakan di jalur tersebut, Evasive Steering Assist akan membantu pengemudi dengan memberikan dukungan pada roda kemudi.
Dengan adanya fitur ini, jika ada ruang yang cukup untuk berpindah jalur, Evasive Steering Assist siap memberikan dukungan pada roda kemudi, sehingga pengemudi dapat lebih mudah melakukan penghindaran.
Hal ini tidak hanya meningkatkan peluang untuk menghindari kecelakaan, tetapi juga memberikan rasa aman dan tenang saat berkendara.
Kombinasi antara airbag dan Evasive Steering Assist menciptakan perlindungan yang lebih komprehensif di jalan raya.
"Ketika Anda melangkah ke dalam mobil, ingatlah bahwa keselamatan bukan hanya tanggung jawab pribadi, tetapi juga sebuah upaya untuk melindungi orang lain di sekitar," ucap Ferry.