"Tetapi saatnya tidak tepat, saat anak-anak ujian."
"Jadinya kan fatal, ada pelanggaran atas hak mereka merasa nyaman di sekolah," lanjut Riyan.
Sementara itu dua perwakilan siswa membantah mengikuti ujian di lapangan karena belum membayar SPP.
Tetapi, mereka memang dihukum karena tidak disiplin.
"Kami kerjakan ujian di lapangan karena tidak pakai baju imtaq, bukan karena tak bayar SPP."
"Kami juga tulis alasan kami kenapa melanggar disiplin di kertas yang disediakan sekolah," aku Wahyu, salah satu siswa yang terkena hukuman kepada Kompas.com.
Ida Komang, siswa kelas 10, juga mengaku tak disiplin dan dihukum mengerjakan ujian di lapangan sekolah.
Ida mengaku siswa yang bebas SPP karena kondisi keluarganya yang kurang mampu.
Kasus ini juga telah diselidiki oleh Ombudsman Mataram, NTB.
Dalam waktu dekat, Kepala Sekolah dan pihak terkait di SMA 8 akan dipanggil untuk menjelaskan tindakan yang mereka lakukan terhadap 35 orang siswa, yang terpaksa mengikuti ujian akhir semester di lapangan bukan di ruang kelas.
Simak video di atas!(*)
(Kompas.com/Kontributor Kompas TV Mataram, Fitri Rachmawati)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Foto Puluhan Siswa SMA UAS di Lapangan Sekolah, Ini Sebabnya"