Pengumuman hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019 dibuka pada Selasa (9/7/2019) pukul 15.00 WIB hari ini.
TRIBUNNEWS.COM - Pengumuman hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019 dibuka pada Selasa (9/7/2019) hari ini.
Direncanakan, pengumuman hasil SBMPTN 2019 akan dibuka pada pukul 15.00 WIB.
Dalam rilis resmi Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), hingga batas akhir pendaftaran tercatat peserta mendaftar SBMPTN 2019 sebanyak 714.652 peserta.
Baca: Pengumuman Hasil SBMPTN 2019, Selasa 9 Juli, Cek Link Resmi di pengumuman-sbmptn.ltmpt.ac.id
Baca: Link Alternatif Pengumuman SBMPTN 2019 Besok Pukul 15.00 WIB, Pendaftar Capai 700 Ribu Lebih
Link hasil pengumuman SBMPTN 2019, ada di akhir artikel ini.
Dari jumlah peserta SBMPTN 2019, dapat dirinci peserta terbanyak terdapat dari pendaftar Saintek dengan jumlah 360.329.
Sedangkan untuk jumlah pendaftar Soshum terdapat 345.896.
Kemudian untuk pilihan Saintek/Soshum ada sebanyak 8.427 peserta.
Baca: Link Pengumuman SBMPTN 2019 di pengumuman-sbmptn.ltmpt.ac.id, Besok Selasa 9 Juli Pukul 15.00 WIB
Baca: Hasil SBMPTN 2019 Diumumkan Besok, Simak 4 Hal Penting yang Harus Disiapkan Peserta!
Menurut status, dari total jumlah pendaftar terdapat 541.339 pendaftar reguler.
Untuk golongan bidikmisi sebanyak 173.313 peserta telah mendaftar.
Jumlah portofolio yang telah terkumpul yakni 24.108.
"Jumlah peserta ( SBMPTN 2019 ) menurut statusnya dapat dirinci yang merupakan peserta reguler sebanyak 541.339 peserta dan peserta pengusul beasiswa Bidikmisi sebanyak 173.313 peserta," kata Ketua LTMPT, Ravik Karsidi, dikutip dari TribunJakarta.com.
Baca: Telah Ditutup, Pendaftar SBMPTN 2019 Capai 714 Ribu, Hasil Seleksi Diumumkan 9 Juli Pukul 13.00 WIB
Baca: Pendaftar 714 Ribu, Intip Simulasi Cara Mengetahui Lolos/Tidak di SBMPTN 2019 Pakai Aplikasi Ini
Untuk jalur mandiri, ujar Ravik Karsidi, peserta yang akan mengikuti tes tersebut diminta untuk mengakses di masing-masing PTN.
"Karena tidak semua pendaftar akan diterima, ada baiknya peserta mengakses jalur mandiri di masing-masing PTN," ujar Ravik dikutip dari Kompas.com.