Senang, ya, memiliki teman dari berbagai daerah. Kekayaan daerah juga memberikan kekayaan hayati bagi kita. Berbagai hasil bumi dari tiap daerah dapat kita nikmati.
Halaman 133
Ayo Beraktivitas
Hari makan bersama pun tiba. Setiap anak sudah membawa makanan khas daerahnya. Edo membawa makanan pokok berupa papeda. Siti membawa makanan pokok berupa nasi. Teman-teman lain membawa lauk pauknya. Beni dari Manado membawa ikan dengan sambal dabu-dabu. Dayu membawa sate lilit khas Bali. Lani membawa capcay masakan khas keluarganya.Mereka duduk membuat lingkaran. Makanan yang mereka bawa diletakkan di tengah. Makan bersama sungguh menyenangkan. Lakukan kegiatan ini bersama teman-temanmu!
Halaman 134
Ayo Membaca
Acara makan bersama telah dilakukan. Beni meminta teman-teman mendengarkannya. Ia akan membacakan surat yang dikirim oleh Udin. Udin sudah 3 hari tidak sekolah. Ia menjenguk neneknya yang sedang sakit.
Isi Surat dari Udin ke Beni:
Halo Beni, apa kabar? Aku sedang berada di Lembang, Bandung. Kami sekeluarga menjenguk nenek yang sedang sakit. Rumah nenek dikelilingi kebun sayur-mayur yang luas. Beraneka jenis sayur ditanam warga di sana. Ada brokoli, tomat, cabai, dan sawi. Hanya saja beberapa hari ini, hujan turun sangat lebat. Banyak sayur yang tidak bisa dipanen. Kasihan para petani. Mereka mengalami gagal panen. Sudah dulu, ya, Beni. Aku akan segera kembali jika keadaan nenek membaik. Salam untuk teman-teman di sekolah.
Halaman 135
Ayo Mengamati
Apa yang Udin ceritakan pada surat di atas? Hujan yang tak kunjung berhenti, bukan? Tahukah kamu dari mana asal hujan? Dan kemana perginya air hujan?
Jawaban:
Udin bercerita bahwa Udin sedang menjenguk neneknya yang sakit di Lembang, Bandung. Udin bercerita bahwa di Lembang hujan lebat beberapa hari. Sehingga, para petani gagal panen.