1. Barang apa yang ditawarkan dalam iklan tersebut?
Jawaban:
Iklan kain batik jumputan.
2. Informasi apa saja yang dapat kamu peroleh dari iklan tersebut?
Jawaban:
- banyak pilihan kain
- kain batik tersebut hasil budaya bangsa Indonesia
- warnanya indah
3. Sebutkan unsur-unsur yang ada dalam iklan tersebut.
Jawaban:
Unsur gambar dan tulisan.
4. Jelaskan ciri-ciri bahasa dalam iklan tersebut. Jawaban:
Jawaban:
Bahasa singkat, padat, menarik, informatif dan mudah dipahami.
Kunci Jawaban Halaman 166 - 170
Ayo Membaca
Salah satu karya seni rupa daerah adalah batik jumputan. Batik jumputan atau sering disebut juga dengan batik ikat celup adalah kain batik yang menggunakan motif hias jumputan. Motif hias jumputan banyak dijumpai pada motif hias kain pelangi. Motif hias kain pelangi adalah kain yang dihiasi dengan motif hias jumputan. Motif hias jumputan banyak digunakan pada benda pakai seperti selendang atau sampur, kain, taplak meja, dan lain-lain. Kain dengan motif hias jumputan tidak hanya terdapat di Yogyakarta saja, tetapi juga banyak terdapat di daerah Palembang, Bali, dan Gresik.
Pernahkah kamu melihat batik jumputan selain pada gambar di atas?
Bagaimana cara membuat batik jumputan? Coba bertanyalah kepada orang yang kamu anggap tahu cara membuat batik jumputan. Kamu juga bisa mencari referensi dari buku, majalah, atau sumber lainnya.
Tuliskan pada kolom berikut cara membuat batik jumputan.
Cara Membuat Batik Jumputan
Jawaban:
Disesuaikan dengan hasil yang ditemukan siswa
Kunci Jawaban Halaman 171 - 172
Saat Edo pulang sekolah, cuaca sangat panas. Ia ingin segera meminum segelas es teh. Setelah berganti pakaian, ia bergegas ke dapur. Ibu masih asyik membaca majalah sambil mendengarkan lagu-lagu kenangan
favoritnya. Edo segera mengambil gelas. Dimasukkannya sesendok gula pasir, lalu sekantung teh celup, dan terakhir ditambahkan air panas. Edo mengaduknya hingga gula terlarut, dan terbentuklah teh manis yang hangat. Agar tehnya menjadi dingin, Edo menambahkan enam butir es batu berbentuk dadu yang diambilnya dari lemari es.
Tiba-tiba Ibu mendekati Edo dan berkata, ”Jangan terlalu banyak minum es Edo, apalagi suasana panas seperti ini, nanti kamu sakit.” Edo hanya tersenyum dan kemudian mengambil butiran es dari gelas dan membuangnya. Jadilah teh dingin yang manis tanpa es.
Seperti yang kamu ketahui bahwa segelas teh manis yang dibuat oleh Edo merupakan campuran homogen atau disebut larutan. Ketika ditambahkan butiran es, campuran tersebut menjadi campuran heterogen karena dapat dipisahkan dengan tangan. Butiran es dapat dipisahkan dari air teh hanya dengan diambil menggunakan tangan oleh Edo.
Ayo Mencoba
Buatlah larutan untuk mencelup kain dalam proses membuat batik jumputan. Untuk bahan membuat larutan, kamu dapat menggunakan seperti uraian sebelumnya. Namun, kamu juga dapat membuat larutan sendiri berdasarkan referensi yang kalian ketahui atau hasil dari bertanya kepada orang yang lebih tahu. Buatlah laporan hasil percobaan kalian. Laporan berisi hal-hal berikut.
1. Bahan untuk membuat larutan.
2. Uraikan termasuk zat tunggal atau zat campuran bahan yang kamu gunakan untuk membuat larutan.
3. Uraikan juga termasuk unsur atau senyawa bahan yang kamu gunakan untuk membuat larutan.
4. Cara membuat larutan untuk membuat batik jumputan.
Tuliskan laporanmu, lalu kumpulkan kepada Bapak atau Ibu Guru.
Ayo Renungkan
Batik di Indonesia sangat beragam. Setiap daerah di Indonesia rata-rata memiliki kain yang khas, baik itu dengan teknik batik atau tenun. Beragamnya kain dengan berbagai motif hias, merupakan kekayaan budaya bangsa Indonesia. Namun, tidak dapat dimungkiri bahwa masuknya kain dan pakaian dari luar negeri, cukup menyita perhatian masyarakat Indonesia. Apa yang sebaiknya kamu lakukan dengan kondisi tersebut? Tuliskan hasil renunganmu pada kolom berikut.
Kerja Sama dengan Orang Tua
Perhatikan pakaian yang dimiliki orang tuamu. Adakah mereka mempunyai baju batik bermotif hias jumputan/pelangi/ikat celup? Jika iya, coba amati motif hiasnya. Diskusikan dengan orang tuamu tentang asal batik tersebut. Tuliskan dalam kolom berikut.
*) Disclaimer: Kunci jawaban di atas hanya sebagai panduan bagi orang tua.
Tribunnews.com tidak bertanggung jawab atas kesalahan jawaban.
(Tribunnews.com/Nadya)
Berita lain terkait buku tematik