News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Buku Tematik

KUNCI JAWABAN Tema 9 Kelas 5 SD Halaman 163 165 166 167 168 169 171 172 Subtema 3 Pembelajaran 5

Penulis: Adya Ninggar P
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi Belajar dari Rumah. Berikut ini kunci jawaban Tema 9 kelas 5 SD Pembelajaran 5 halaman 163, 165, 166, 167, 168, 169, 171, dan 172.

TRIBUNNEWS.COM - Simak soal dan kunci jawaban tema 9 kelas 5 SD halaman 163, 165, 166, 167, 168, 169, 171, dan 172 Buku Tematik Subtema 3 Pembelajaran 5.

Dalam Buku Tematik Tema 9 Kelas 5 SD terdapat 4 Subtema.

Subtema 1 dalam Buku Tematik Tema 9 Kelas 5 SD adalah Benda Tunggal dan Campuran.

Untuk Subtema 2 adalah Benda dalam Kegiatan Ekonomi.

Baca juga: KUNCI JAWABAN Tema 9 Kelas 5 SD Halaman 152 153 155 157 161 Buku Tematik Subtema 3 Pembelajaran 4

Baca juga: Kunci Jawaban Kelas 4 SD Tema 9 Halaman 120 121 124 125 126 127 Subtema 3 Pembelajaran 3

Subtema 3 adalah Manusia dan Benda di Lingkungannya.

Terakhir, Subtema 4 adalah Kegiatan Berbasis Literasi.

Pembelajaran 5 halaman 163, 165, 166, 167, 168, 169, 171, dan 172terdapat dalam Subtema 3.

Simak kunci jawaban Tema 9 Kelas 5 SD halaman 163, 165, 166, 167, 168, 169, 171, dan 172 Buku Tematik, Subtema 3 Pembelajaran 5.

Kunci Jawaban Halaman 163 - 165

Ayo Membaca

Iklan di radio merupakan salah satu iklan dalam media elektronik. Media elektronik merupakan media dengan teknologi elektronik dan hanya bisa digunakan jika ada jasa transmisi siaran.

Untuk lebih mengenal unsur-unsur dan ciri-ciri bahasa iklan pada media elektronik, ayo kita simak penjelasan berikut. Setiap media elektronik memiliki karakteristik yang berbeda. Iklan di televisi sangat berbeda dengan iklan di radio maupun iklan di internet.

Berikut unsur-unsur yang ada dalam iklan televisi, iklan radio, dan iklan internet.

1. Unsur-unsur iklan televisi, yaitu

- Suara

Suara dalam iklan televisi dapat berupa suara manusia, suara hewan/ tumbuhan, musik, atau sekadar efek suara.

- Gambar

Gambar dapat berupa produk yang ditawarkan atau dapat berupa orang yang menggunakan produk tersebut.

- Gerak

Gambar bergerak untuk lebih menarik perhatian masyarakat.

- Tulisan

Tulisan yang singkat dan mudah terlihat, sebagai penjelasan dari produk.

2. Unsur-unsur iklan radio, yaitu

Iklan radio hanya terdiri dari satu unsur saja yaitu suara. Suara tersebut dapat berupa suara/kata-kata manusia yang teratur, musik, dan efek suara (suara-suara yang tidak beraturan maupun efek suara alam).

3. Unsur-unsur iklan internet, yaitu

- Suara

Iklan di internet dapat berupa video yang memiliki unsur suara.

- Gambar

Gambar dapat berupa produk yang ditawarkan, atau dapat berupa orang yang menggunakan produk tersebut.

- Tulisan

Tulisan yang singkat dan mudah terlihat, sebagai penjelasan dari produk.

- Gerak

Baik gambar maupun tulisan dalam iklan di internet, semuanya bergerak. Gambar gerak dalam iklan di internet dapat berupa video atau animasi.

Ciri-ciri bahasa iklan elektronik sebenarnya tidak jauh berbeda dengan iklan di media cetak, yaitu

- komunikatif,

- informatif,

- mudah dimengerti dan diingat masyarakat,

- menarik perhatian, dan

- mengajak penonton untuk membeli atau menggunakan barang atau jasa yang ditawarkan.

Ayo Berlatih

Amatilah salah satu iklan di internet berikut ini.

Iklan Batik Jumputan

Setelah kamu mengamati iklan tersebut, jawablah pertanyaan di bawah ini.

1. Barang apa yang ditawarkan dalam iklan tersebut?

Jawaban:

Iklan kain batik jumputan.

2. Informasi apa saja yang dapat kamu peroleh dari iklan tersebut?

Jawaban:

- banyak pilihan kain

- kain batik tersebut hasil budaya bangsa Indonesia

- warnanya indah

3. Sebutkan unsur-unsur yang ada dalam iklan tersebut.

Jawaban:

Unsur gambar dan tulisan.

4. Jelaskan ciri-ciri bahasa dalam iklan tersebut. Jawaban:

Jawaban:

Bahasa singkat, padat, menarik, informatif dan mudah dipahami.

Kunci Jawaban Halaman 166 - 170

Ayo Membaca

Salah satu karya seni rupa daerah adalah batik jumputan. Batik jumputan atau sering disebut juga dengan batik ikat celup adalah kain batik yang menggunakan motif hias jumputan. Motif hias jumputan banyak dijumpai pada motif hias kain pelangi. Motif hias kain pelangi adalah kain yang dihiasi dengan motif hias jumputan. Motif hias jumputan banyak digunakan pada benda pakai seperti selendang atau sampur, kain, taplak meja, dan lain-lain. Kain dengan motif hias jumputan tidak hanya terdapat di Yogyakarta saja, tetapi juga banyak terdapat di daerah Palembang, Bali, dan Gresik.

Pernahkah kamu melihat batik jumputan selain pada gambar di atas?

Bagaimana cara membuat batik jumputan? Coba bertanyalah kepada orang yang kamu anggap tahu cara membuat batik jumputan. Kamu juga bisa mencari referensi dari buku, majalah, atau sumber lainnya.

Tuliskan pada kolom berikut cara membuat batik jumputan.

Cara Membuat Batik Jumputan

Jawaban:

Disesuaikan dengan hasil yang ditemukan siswa

Kunci Jawaban Halaman 171 - 172

Saat Edo pulang sekolah, cuaca sangat panas. Ia ingin segera meminum segelas es teh. Setelah berganti pakaian, ia bergegas ke dapur. Ibu masih asyik membaca majalah sambil mendengarkan lagu-lagu kenangan

favoritnya. Edo segera mengambil gelas. Dimasukkannya sesendok gula pasir, lalu sekantung teh celup, dan terakhir ditambahkan air panas. Edo mengaduknya hingga gula terlarut, dan terbentuklah teh manis yang hangat. Agar tehnya menjadi dingin, Edo menambahkan enam butir es batu berbentuk dadu yang diambilnya dari lemari es.

Tiba-tiba Ibu mendekati Edo dan berkata, ”Jangan terlalu banyak minum es Edo, apalagi suasana panas seperti ini, nanti kamu sakit.” Edo hanya tersenyum dan kemudian mengambil butiran es dari gelas dan membuangnya. Jadilah teh dingin yang manis tanpa es.

Seperti yang kamu ketahui bahwa segelas teh manis yang dibuat oleh Edo merupakan campuran homogen atau disebut larutan. Ketika ditambahkan butiran es, campuran tersebut menjadi campuran heterogen karena dapat dipisahkan dengan tangan. Butiran es dapat dipisahkan dari air teh hanya dengan diambil menggunakan tangan oleh Edo.

Ayo Mencoba

Buatlah larutan untuk mencelup kain dalam proses membuat batik jumputan. Untuk bahan membuat larutan, kamu dapat menggunakan seperti uraian sebelumnya. Namun, kamu juga dapat membuat larutan sendiri berdasarkan referensi yang kalian ketahui atau hasil dari bertanya kepada orang yang lebih tahu. Buatlah laporan hasil percobaan kalian. Laporan berisi hal-hal berikut.

1. Bahan untuk membuat larutan.

2. Uraikan termasuk zat tunggal atau zat campuran bahan yang kamu gunakan untuk membuat larutan.

3. Uraikan juga termasuk unsur atau senyawa bahan yang kamu gunakan untuk membuat larutan.

4. Cara membuat larutan untuk membuat batik jumputan.

Tuliskan laporanmu, lalu kumpulkan kepada Bapak atau Ibu Guru.

Ayo Renungkan

Batik di Indonesia sangat beragam. Setiap daerah di Indonesia rata-rata memiliki kain yang khas, baik itu dengan teknik batik atau tenun. Beragamnya kain dengan berbagai motif hias, merupakan kekayaan budaya bangsa Indonesia. Namun, tidak dapat dimungkiri bahwa masuknya kain dan pakaian dari luar negeri, cukup menyita perhatian masyarakat Indonesia. Apa yang sebaiknya kamu lakukan dengan kondisi tersebut? Tuliskan hasil renunganmu pada kolom berikut.

Kerja Sama dengan Orang Tua

Perhatikan pakaian yang dimiliki orang tuamu. Adakah mereka mempunyai baju batik bermotif hias jumputan/pelangi/ikat celup? Jika iya, coba amati motif hiasnya. Diskusikan dengan orang tuamu tentang asal batik tersebut. Tuliskan dalam kolom berikut.

*) Disclaimer: Kunci jawaban di atas hanya sebagai panduan bagi orang tua.

Tribunnews.com tidak bertanggung jawab atas kesalahan jawaban.

(Tribunnews.com/Nadya)

Berita lain terkait buku tematik

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini