“Aku sedang mengumpulkan makanan untuk persiapan musim dingin,” jawab Semut.
“Ah, buat apa kamu melakukannya sekarang. Musim dingin masih lama, lebih baik kita
bermalas-malasan dahulu,” kata belalang lagi.
Sang Semut tidak memedulikan belalang. Ia tetap bekerja mengumpulkan makanan yang dijumpainya.
Demikianlah sepanjang hari Sang Semut sibuk bekerja, sementara Sang Belalang bermalas-malasan.
Akhirnya musim dingin tiba. Sang Semut yang rajin itu duduk dengan nyaman di dalam rumahnya yang hangat.
Ia menikmati makanannya yang berlimpah. Belalang termenung sedih di rumahnya karena tidak memiliki makanan sedikit pun.
Saat Belalang hampir mati kelaparan, Sang Semut datang dan memberinya makanan.
Sejak saat itu, Sang Belalang rajin bekerja mengumpulkan makanan seperti Sang Semut.
Kunci Jawaban Halaman 25
Tulislah pendapatmu tentang sikap yang diperlihatkan oleh Semut dan Belalang!
Jawaban:
Pendapatku tentang sikap semut
Saya setuju dengan sikap semut.
Setiap hari semut itu selalu bekerja mengumpulkan makanan dan meyimpannya di dalam lumbung untuk persiapan musim dingin.