Radiasi matahari terbesar terjadi ketika musim panas, sedangkan pada musim dingin terjadi radiasi yang lebih rendah bahkan sangat kecil.
2. Perbedaan lamanya waktu siang hari cenderung lebih lama saat musim panas dibandingkan dengan waktu di malam hari, yaitu kurang lebih sembilan hingga limabelas jam.
Sedangkan, ketika musim dingin, waktu di siang hari cenderung singkat jika dibandingkan dengan waktu di malam hari.
3. Tekanan udara di wilayah iklim subtropis cenderung lebih besar dibandingkan dengan iklim tropis.
Pada musim tertentu di wilayah subtropis akan terjadi angin dataran yang cukup kuat dan kencang.
4. Kelembapan udara di wilayah iklim subtropis lebih rendah daripada iklim tropis.
Kondisi tersebut terlihat jelas saat musim dingin yang bersamaan dengan hujan salju.
Kelembapan yang lebih rendah tersebut disebabkan karena wilayah subtropis memiliki empat musim dengan suhu udara yang berbeda-beda.
5. Posisi matahari terkadang tidak dapat dilihat pada saat musim dingin di wilayah tertentu iklim subtropis.
Hal ini disebabkan posisi wilayah iklim subtropis yang jauh dari garis khatulistiwa.
6. Suhu rata-rata pada iklim ini adalah 20° hingga 35° Celcius dan suhu paling rendah dapat mencapai -5° Celcius.
Baca juga: Mengenal Iklim Tropis, Pengertian, Ciri-ciri, dan Persebaran Daerah Iklim Tropis
Pembagian Musim di Wilayah Iklim Subtropis Dikutip dari gramedia.com:
1. Musim Semi
Musim semi pada wilayah iklim subtropis terjadi pada Maret hingga Juni untuk belahan bumi bagian utara.