TRIBUNNEWS.COM - Ketika dua orang dengan berat yang sama memainkan permainan jungkat-jungkit. maka terdapat dorongan dari satu orang dan menaikkan yang lain.
Dorongan dari orang satunya maka juga akan menaikkan posisi dari orang lain.
Oleh karena itu, peristiwa naik turunnya jungkat-jungkit disebut gerak, sedangkan dorongan oleh orang yang memainkannya disebut gaya.
Lalu, apa itu gerak dan gaya?
Dikutip dari Buku Ilmu Pengetahuan Alam SD/MI Kelas 6 bahwa gerak adalah peristiwa perpindahan suatu benda dari kedudukan awal.
Baca juga: Pengertian Ekosistem Lengkap Beserta Upaya Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup di Sekitar Kita
Baca juga: Pengertian Sistem Ekskresi Manusia, Organ Ekskresi dan Jenis Gangguan Kesehatan pada Organ Ekskresi
Sedangkan gaya adalah tarikan atau dorongan yang dapat mempengaruhi keadaan suatu benda.
Gaya juga dapat menimbulkan perubahan gerak atau percepatan.
Terdapat dua contoh gaya, yaitu gaya tarikan dan dorongan.
Orang menimba air, kerbau menarik pedati, dan lokomotif menarik gerbong merupakan kegiatan yang menggunakan gaya tarikan.
Sedangkan orang mendorong mobil mogok, roket terdorong oleh gas hasil pembuangan, menjadi kegiatan yang menggunakan gaya dorongan.
Media ketika melakukan gaya terhadap suatu benda juga mempengaruhi kecepatan lajunya.
Semakin permukaannya licin seperti lantai, maka gaya yang dipergunakan akan semakin kecil dan benda yang dikenai juga cepat.
Namun, apabila permukaannya kasar seperti pasir dan jalan berkerikil, maka laju benda yang terkena gaya akan lambat dan dorongan atau tarikan dilakukan semakin besar.
Perpindahan dan Perubahan Energi Listrik