Daun tumbuhan Hydrilla verticillata akan terlihat struktur seperti dinding tembok yang di dalamnya terdapat butiran bulat berwarna hijau.
Struktur seperti tembok tersebut merupakan sel daun.
Di dalam sel daun tersebut terdapat cairan yang disebut sitoplasma.
Dalam sitoplasma terdapat butiran bulat berwarna hijau yang disebut kloroplas.
Kloroplas tersebut bergerak berkeliling (rotasi) di dalam sel yang disebut gerak siklosis.
Pergerakan tersebut sebenarnya akibat dari pergerakan atau aliran sitoplasma dalam sel.
Gerak ini terjadi secara spontan dan berasal dari dalam sel tumbuhan tersebut.
Gerak yang terjadi akibat rangsangan yang berasal dari dalam sel atau tubuh tumbuhan disebut dengan gerak endonom.
2. Gerak higroskopis
Gerak higroskopis terjadi pada buah polong-polongan, seperti kacang kedelai (Glycine max), buah cangkring (Erythrina variegata), dan buah biduri (Asclepias gigantea).
Apabila buah polong-polongan sudah tua, akan terlihat buah polong-polongan dapat membuka.
Ketika buah polong-polongan sudah tua, terjadi perubahan kadar air di dalam sel secara tidak merata.
Akibatnya, terjadi pengerutan bagian buah yang tidak merata.
Pengerutan ini membuat buah polong menjadi terbuka.