TRIBUNNEWS.COM - Berikut informasi lengkap mengenai kerajinan serat tumbuhan, termasuk bahan, alat, dan produk kerajinannya.
Indonesia dikenal kaya akan sumber daya alam berupa hutan yang tersebar di seluruh Nusantara.
Selama ini hasil hutan nonkayu yang berasal dari tanaman dan bersifat dapat diperbarui belum sepenuhnya mendapatkan perhatian dari para pemangku kepentingan di sektor kehutanan.
Padahal, tanaman nonkayu seperti daun dan rumput-rumputan memberikan kontribusi ekonomi dan penyerapan tenaga kerja yang signifikan.
Selain tanaman kayu dan nonkayu, terdapat bahan serat alam yang dihasilkan dari hewan.
Baca juga: Syarat-syarat Perancangan Benda Kerajinan: Kegunaan, Kenyamanan, Keluwesan, Keamanan, dan Keindahan
Produk kerajinan yang dihasilkan dari bahan serat tumbuhan dan hewan sangat banyak dan mudah didapat.
Namun ada pula serat buatan yang dihasilkan dari berbagai bahan campuran, yang juga menghasilkan produk kerajinan yang kreatif seperti kain.
Materi ini akan membahas mengenai produk kerajinan serat tumbuhan.
Dikutip dari Buku Prakarya Kelas 7 Semester 1, daun yang digunakan sebagai produk kerajinan disebut dengan serat alam.
Serat alam yang biasa digunakan di antaranya daun eceng gondok, daun pandan, daun jagung, daun pisang atau pelepah pisang, daun kelapa/janur, daun lontar, daun pandan, dan daun pohon gebang.
Selain daun, ada juga akar, biji, dan batang.
Perlu diketahui, eceng gondok termasuk jenis tanaman pengganggu.
Namun, bagi warga daerah tertentu seperti di Kulonprogo, Yogyakarta, eceng gondok menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan.
Daerah ini menjadi sentra kerajinan tangan dari eceng gondok.
Selain eceng gondok, masih banyak lagi produk kerajinan dari bahan serat alam yang sudah digeluti oleh perajin di beberapa daerah.
1. Bahan serat tumbuhan
Di bawah ini merupakan bahan serat alam dari tumbuhan yang dapat diolah menjadi produk kerajinan.
Pengolahan yang dilakukan cukup sederhana yaitu dikeringkan secara alami dengan sinar matahari langsung.
- Serat pelepah pisang
- Serat daun pandan
- Serat eceng gondok
Bahan-bahan serat alam dapat menghasilkan produk kerajinan tangan yang beraneka ragam, misalnya tas, dompet, topi, alas meja, dan tempat lampu.
Teknik pembuatan kerajinan dari serat alam ini sebagian besar dibuat dengan cara dianyam.
Namun, ada juga yang menggunakan teknik tempel atau jahit.
Sedangkan, proses persiapan pembuatan bahan baku yang digunakan biasanya dengan cara dikeringkan secara alami menggunakan sinar matahari langsung.
Untuk menghindari jamur, bahan serat alam harus direndam dahulu dalam waktu tertentu dengan larutan natrium benzoat atau zat pengawet lainnya sehingga bahan serat alam dapat tahan lama tanpa jamur.
2. Alat produksi kerajinan serat tumbuhan
Alat yang digunakan untuk membuat produk kerajinan dari bahan serat alam cukup banyak.
Peralatan digunakan sesuai kebutuhan.
Peralatan di bawah ini hanya sebagian saja dari aneka peralatan yang dapat digunakan untuk membuat produk kerajinan dari bahan daun atau serat alam.
Selain itu, ada pula peralatan berat yang diperlukan dalam pembuatan kerajinan tertentu, seperti mesin jahit, mesin tenun, mesin pemisah sabut kelapa, dan aneka mesin lainnya yang disesuaikan dengan kebutuhan bahan serat alam.
3. Produk kerajinan serat tumbuhan
Pembuatan produk kerajinan bahan serat tumbuhan, baik yang dibuat sebagai bahan baku tekstil ataupun yang dibuat sebagai fungsional memiliki prosedur yang berbeda.
Bahan serat alam yang berasal dari serat/sabut kelapa dapat diproduksi sebagai keset atau bahkan sebagai isi bantal.
Bahan serat alam dari daun/pelepah pisang, pandan, atau eceng gondok dapat diproduksi menjadi berbagai bentuk kerajinan yang memiliki fungsi pakai dan juga fungsi hias dengan menggunakan teknik anyam.
Di bawah ini adalah contoh hasil kerajinan dari serat alam tersebut.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Artikel lainnya terkait Materi Sekolah