6. Mengadakan pembinaan dan pengembangan keimanan, ketaqwaan, etika bermoral Pancasila, kepribadian sopan santun dan berdisiplin;
7. Melakukan pengembangan logika para siswa, rajin belajar, gairah menulis, gemar membaca/ informasi/penemuan para ahli;
8. Mengikutsertakan siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler dan pengembangan diri;
9. Mengadakan karya wisata dalam rangka pengembangan iptek.
Baca juga: Kapan Masuk Sekolah 2022 di Jakarta? Cek Jadwalnya di Kalender Akademik Tahun Ajaran 2022-2023
Peran siswa dalam Wiyata Mandala:
1. Siswa berperan secara aktif dalam setiap kegiatan sekolah yang berhubungan dengan pendidikan.
2. Siswa wajib melaporkan segala gejala dan gangguan yang terjadi di sekolah kepada guru atau kepala sekolah.
3. Siswa membantu terciptanya tata tertib di sekolah dengan mematuhinya.
4. Siswa berusaha untuk memanfaatkan waktu se-efisien mungkin dalam belajar.
5. Siswa memanfaatkan fasilitas belajar yang ada sebaik mungkin dan menjaganya agar tetap dalam kondisi optimal.
6. Siswa mengikuti kegiatan-kegiatan inta kurikuler dan ekstra kurikuler yang membantu proses belajar-mengajar.
7. Siswa mengikuti kegiatan berorganisasi melalui OSIS.
8. Siswa menghindari tindakan yang akan menganggu ketertiban dan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
Baca juga: Moms, Lakukan 4 Hal Ini untuk Jaga Kesehatan Buah Hati Sebelum Kembali ke Sekolah!
Unsur Wiyata Mandala