Atas Kemerdekaan
Karya: Sapardi Djoko Damono
Kita berkata: jadilah
Dan kemerdekaan pun jadilah bagai laut
Di atasnya: langit dan badai tak henti-henti
Di tepinya cakrawala
Terjerat juga akhirnya
Kita, kemudian adalah sibuk
Mengusut rahasia angka-angka
Sebelum Hari yang ketujuh tiba
Sebelum kita ciptakan pula Firdaus
Dari segenap mimpi kita
Sementara seekor ular melilit pohon itu:
Inilah kemerdekaan itu, nikmatkanlah
Sapardi Djoko Damono merupakan seorang sastrawan asal Indonesia, lahir di Surakarta 20 Maret 1940.
Sapardi lulusan program doktor di Fakultas Sasta UI pada 19989.
Sapardi meninggal dunia karna memiliki riwayat lemah jantung dan berbagai penyakit lainnya, meninggal dunia pada 19 Juli 2020.
Sukmaku Merdeka
Karya: Wiji Thukul
Sukmaku merdeka
Tidak tergantung kepada Departemen Tenaga Kerja
Semakin hari semakin nyata nasip di tanganku
Tidak diubah oleh siapapun
Tidak juga akan diubah oleh Tuhan pemilik sorga
Apakah ini menyakitkan? entahlah.
Aku tak menyumpahi rahim ibuku lagi
Sebab pasti malam tidak akan berubah menjadi pagi
Tiba-tiba saja hanya dengan memaki-maki 'taupun
Dengan mengelu-elu matahari yang tidak datang-datang
Waktu yang diisi keluh akan berisi keluh
Waktu yang berkeringat karena kerja akan melahirkan
Serdadu-serdadu kebijaksanaan
Biar perang meletus kapan saja
Itu bukan apa-apa
Masalah nomor satu adalah hari ini
Jangan mati sebelum dimampus takdir
Sebelum malam mengucap selamat malam
Sebelum kubur mengucap selamat datang
Aku mengucap selamat pagi kepada hidup yang jelata
M E R D E K A !
Baca juga: 8 Puisi Kemerdekaan Indonesia untuk Sambut HUT ke-77 RI Tahun 2022
Kita Adalah Pemilik Sah Republik Ini
Karya: Taufiq Ismail
Tidak ada pilihan lain
Kita harus berjalan terus