Hal ini dibuktikan dengan adanya upacara adat, seni pertunjukan wayang kulit, hingga tembang dan suluk.
Contoh adat istiadat, seperti Makuta Alam yang merupakan percampuran adat Aceh dan Islam, Grebeg Maulud, dan Sekaten.
Ada pula seni ukir, yakni ukiran kayu atau batu yang bercorak Islami dan berkembang menjadi kaligrafi, misalnya di Jepara.
Kemudian, terdapat seni wayang yakni wayang kulit padamasa Sunan Kalijaga hingga seni sastra yakni syair melayu ajaran Hamzah Fansuri.
*) Disclaimer:
Jawaban di atas hanya digunakan untuk memandu proses belajar.
Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.
(Tribunnews.com/Pondra Puger)