News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Materi Sekolah

Macam-macam Gaya dalam Olahraga Renang, Lengkap dengan Teknik Dasar Gerakannya

Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi olahraga renang gaya dada - Mengenal macam-macam gaya dalam olahraga Renang, lengkap dengan kelengkapan mulai dari ukuran kolam hingga teknik dasar gayanya.

TRIBUNNEWS.COM - Mengenal macam-macam gaya dalam olahraga Renang.

Olahraga renang sudah ada sejak zaman Romawi kuno.

Tentara Romawi dilatih berenang dengan menggunakan pakaian perang yang lengkap, yang bertujuan untuk menambah keterampilan yang dimiliki para tentara.

Sekitar tahun 1837, olahraga renang mulai dikenal di Inggris.

Sementara di Indonesia keberadaan kolam renang yang memiliki ukuran standar sudah ada sebelum Kemerdekaan.

Seperti kolam renang Cihampelas Bandung dibangun pada tahun 1904 dan kolam renang Cikini Jakarta.

Baca juga: Mengenal Permainan Softball, Mulai dari Perlengkapan hingga Keterampilan Gerak

Tetapi kolam-kolam tersebut hanya untuk kalangan penjajah dan pengusaha.

Renang sendiri merupakan olahraga yang memiliki ketentuan dengan macam-macam keterampilan teknik dasar.

Berikut ketentuan dan macam-macam gaya dalam olahraga Renang, mengutip dari Buku PJOK kelas 10 SMA/MA/SMK/MAK kurikulum 2013 .

Kelengkapan Kolam Renang

a. Ukuran kolam

1) Panjang 50 meter dan lebar 21 meter.

2) Kedalaman air minimal 1 meter,

Kecuali untuk kejuaraan dunia dan olimpiade, kedalaman air minimal 2 meter.

3) Lebar lintasan 2,5 meter dan jumlahnya ada 8 lintasan.

b. Dinding kolam harus sejajar dan tegak lurus terhadap permukaan air.

c. Tempat berpijak waktu istirahat

Di seluruh pinggiran dinding kolam boleh dibuat tempat berpijak pada waktu istirahat setidaknya 1,20 meter di bawah permukaan air.

d. Tali lintasan

Dipasang dengan kuat sepanjang 50 meter.

Setiap tali lintasan dipasang pelampung berderet rapat.

Sepanjang 5 meter pada bagian ujung diberi warna yang jelas untuk petunjuk bagi perenang.

e. Tempat start

Dibuat setinggi antara 0,50 meter sampai dengan 0,75 meter dengan kemiringan 10 derajat.

Permukaan tempat start berukuran 0,50 m x 0,50 m.

Ilustrasi renang Gaya Bebas. (TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Baca juga: Perubahan Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan Jepang: Aspek Geografi, Ekonomi hingga Budaya

Macam-macam Gaya Renang

1. Renang Gaya Bebas (free style),

Teknik dasar pada renang gaya bebas yang harus dikuasai yaitu:

  • teknik dasar gerakan kaki,
  • teknik dasar gerakan tangan, dan
  • dasar pernafasan.

Gerakan Pernafasan renang gaya bebas

a. Melakukan teknik pernafasan renang gaya bebas dengan kedua lengan berpegangan pada papan pelampung.

Hingga badan, kedua kaki dan lengan lurus serta badan terapung di atas permukaan air.

b. Melakukan teknik pernafasan renang gaya bebas dengan posisi badan terapung di atas permukaan air.

2. Renang Gaya Punggung (back stroke),

Variasi keterampilan gerak lengan renang gaya punggung:

a. Latihan gerak lengan dari posisi berdiri di tempat yang dangkal.

  • Gerakan memutar lengan ke belakang lurus, pada saat lengan tepat sejajar telinga, putar telapak tangan menghadap ke luar hingga yang pertama kali masuk ke air bagian jari kelingking.
  • Dilakukan dengan lengan kanan dan kiri secara bergantian.

b. Gerak lengan berpasangan

  • Gerakkan memutar lengan ke belakang lurus.
  • Dilakukan dengan lengan kanan dan kiri secara bergantian.

c. Gerak lengan menggunakan alat

  • Letakkan pelampung di antara kedua paha.
  • Gerakkan lengan memutar ke belakang lurus.
  • Dilakukan dengan lengan kanan dan kiri secara bergantian.

3. Renang Gaya Kupu-kupu ( butterly),

a. Posisi tubuh pada renang gaya kupu-kupu sama dengan gaya bebas dan dada yakni kepala menghadap ke permukaan air.

  • Ketika melakukan gaya kupu-kupu, posisi dagu berada di permukaan air.
  • Saat kepala berada di dalam air, bagian pinggul akan terangkat ke atas.
  • Namun, jika kepala berada di permukaan air, posisi pinggul akan turun ke bawah.
  • Hal ini menimbulkan kesan seperti membentuk gelombang, posisi dada menghadap ke permukaan air.
  • Gelombang tersebut yang berlanjut ke kaki dan terlihat seperti gerakan ekor lumba-lumba.
  • Gerakan tersebut yang juga menjadi tingkat kesulitan tersendiri.

b. Gerak tangan Gerak tangan dalam gaya kupu-kupu mengharuskan kedua tangan untuk direntangkan di depan tubuh.

  • Ketika akan menggerakkan tangan, posisi tangan harus selebar bahu dengan posisi siku ditekuk dan lebih tinggi dibandingkan tangan.
  • Tangan digerakkan ke bawah dan diputar ke luar sehingga membentuk huruf Y di depan tubuh.
  • Usahakan untuk tetap menjaga siku lebih tinggi dibanding tangan.
  • Setelah itu, putar tangan ke atas dan belakang.
  • Usahakan untuk tidak menurunkan pinggul agar tubuh tetap dekat dengan air.

c. Gerak kaki Tendangan atau gerakan kaki dalam gaya kupu-kupu harus dilakukan dari pinggul.

  • Gerakan kaki yang kuat bisa mendorong tubuh ke depan lebih cepat.
  • Gerakan kaki harus dilakukan bebarengan dengan gerakan tangan saat masuk ke dalam air.
  • Posisi lutut kaki haruslah ditekuk sedikit. Gerakan kaki gaya kupu-kupu hampir sama dengan gerakan kaki gaya bebas, yaitu bergerak naik turun secara vertikal.
  • Bedanya pada gaya kupu-kupu tendangan kaki naik turun dilakukan secara bersama-sama dan simetris antara kaki kanan dan kaki kiri.
  • Sementara pada gaya bebas dilakukan dengan naik turun secara bergantian antara kaki kanan dengan kaki kiri.

d. Cara menarik napas dalam renang gaya kupu-kupu adalah dengan mengangkat kepala keluar dari dalam air.

  • Kira-kira posisi dagu di atas permukaan air. Usahakan untuk menarik napas dengan menggunakan mulut.
  • Lalu buang napas di dalam air, melalui hidung serta mulut.
  • Kepala harus masuk terlebih dahulu ke dalam air sebelum kedua tangan yang masuk dalam air.
  • Usahakan posisi kepala saat menarik napas adalah menghadap ke depan.

Baca juga: Pengertian dan Sejarah tentang Folklor Indonesia, Lengkap dengan Penjelasannya

4. Renang Gaya Dada ( breast stroke).

Variasi Gerak renang Gaya Dada:

- Tahap persiapan

  • Posisi tubuh lurus di atas permukaan air.
  • Kedua lengan lurus ke depan ± 10 – 15 cm di bawah air.
  • Kedua kaki lurus ke belakang sedikit lebih rendah dari posisi lengan.
  • Pandangan berpusat pada tangan, hingga batas air berada pada alis mata.
  • Dimulai dengan gerak tangan, menggapai ke depan di bawah air ± 10-15 cm.
  • Telapak tangan menekan ke luar arah bawah dan belakang.
  • Kedua sikut ditekuk ke arah dalam, hingga tangan secara bersamasama memutar dan menekan di depan dagu dan luncurkan kembali kedua lengan ke depan secara bersama-sama.

- Dilanjutkan dengan gerakan kaki, dimulai dengan mengangkat tumit dan menarik bersama-sama ke arah pinggul (bokong).

- Dan dilanjutkan lagi dengan gerakan pengambilan napas, dilakukan saat tangan kira-kira berada setengah jalan waktu gerak menarik,

- Akhir gerakan badan, kedua lengan dan kaki lurus.

- Pandangan terpusat pada tangan, hingga batas air berada pada alis mata.

Materi Sekolah Lainnya

(Tribunnews.com/Muhammad Alvian Fakka)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini