Kunci Jawaban: C
10. Roni: “Bagaimana cara Bapak untuk menghemat listrik di rumah?”
Pak Bakri: “Cara untuk menghemat listrik di rumah cukup sederhana sekali, segeralah matikan lampu, kipas angin, televisi, serta peralatan listrik lainnya apabila sedang tidak digunakan. Jangan pernah menggunakan sebuah peralatan listrik yang terlalu berlebihan, misalnya untuk seharian menonton televisi, menghidupkan kipas angin selama seharian, dan yang lain sebagainya.”
Roni: “Bagaimana cara Bapak untuk menanamkan kebiasaan dalam hemat listrik di rumah?”
Pak Bakri: “Di setiap stop kontak ataupun di dekat dari peralatan elektronik selalu akan saya tempelkan sebuah stiker yang bertuliskan “Jangan lupa hemat listrik!” supaya anak-anak dan juga keluarga senantiasa dalam ingat untuk dapat menerapkan hidup dengan cara hemat listrik.”
10. Kegiatan dalam wawancara pada teks di atas telah membahas mengenai ….
a. cara menghemat listrik di rumah
b. jenis peralatan listrik di rumah
c. proses menghemat listrik
d. listrik dan perangkatnya
Kunci Jawaban: A
11. Gagasan utama yang dapat diungkapkan oleh narasumber pada kutipan dari wawancara di atas yaitu ….
a. mematikan kipas angin, lampu, televisi, dan lainnya
b. menghemat listrik dapat dilakukan dengan bijak menggunakan peralatan listrik
c. menempelkan stiker bertuliskan “hemat listrik”
d. mengingatkan anggota keluarga
Kunci Jawaban: B
12. Kalimat sapaan yang santun pada saat akan melakukan proses wawancara dari seorang tokoh, yakni ….
a. Kita akan mengadakan wawancara sekarang, Pak. Cepat bersiap!
b. Hai, saya akan mewawancarai Anda, lho!
c. Selamat siang, Pak. Sebelumnya saya telah membuat janji untuk mewawancarai Bapak hari ini.
d. Apakah sekarang waktunya kita berwawancara?
Kunci Jawaban: C
13. Perhatikanlah kutipan dari wawancara berikut ini!
“Kita harus mempunyai kesadaran untuk tidak akan membuang sampah secara sembarangan di sungai. Selain daripada itu, kami juga telah menyediakan sebuah tempat sampah di masing-masing rumah.”