2. Letusan Gunung Berapi
Indonesia memiliki berbagai gunung berapi.
Persebaran gunung berapi di Indonesia berhubungan dengan lokasi zona subduksi lempeng seperti Sumatra, Jawa, Nusa tenggara, Maluku, dan Sulawesi.
Pulau Papua dan Kalimantan adalah pulau yang tidak dijumpai gunung berapi.
Bagi masyarakat yang tinggal di sekitar gunung berapi, memiliki risiko yang tinggi terdampak erupsi.
Menurut laporan evaluasi Kementerian ESDM pada tahun 2017, aktivitas gunung berapi di Indonesia ialah sebagai berikut:
- Level awas (level IV) diantaranya yaitu G. Sinabung,
- Level waspada (level II). Tercatat 15 gunungapi meliputi G. Kerinci, G. Lokon, G. Semeru, G. Karangetang, G. Ibu, G. Gamkonora, G. Gamalama, G. Sangeang Api, G. Anak Krakatau, G. Dukono, G. Bromo, G. Rinjani, G. Soputan, G. Rokatenda, dan G. Merapi, dan
- Level normal (level I) kondisi ini menunjukkan belum adanya aktivitas vulkanik dan tidak ada korban jiwa dari wisatawan.
3. Tsunami
Beberapa wilayah di Indonesia memiliki resolp tsunami yang tinggi berdasarkan peta indeks ancaman tsunami.
Seperti, Sumatra bagian selatan, kepulauan Maluku, dan Papua bagian utara.
Pada tahun 2006, terjadi bencana tsunami yang diakibatkan aktivitas tektonik.
Tepatnya terjadi di Pantai Pangandaran, Jawa Barat.