3. Lakukanlah observasi dengan menggunakan panduan pengamatan yang telah dibuat
Carilah informasi seakurat mungkin. Jika perlu dan memungkinkan.
Ambillah gambar objek observasi kalian atau bawa beberapa sampel objek tersebut.
Jika memiliki kamera atau alat perekam, untuk dapat mendokumentasikan kegiatan observasi dalam bentuk foto dan atau video.
Baca juga: Cara Menulis Resensi Novel yang Baik dan Benar, Lengkap dengan Contohnya
4. Susunlah kerangka laporan sesuai dengan sistematika umum.
Sistematika penulisan sebuah teks laporan observasi, yaitu definisi umum, deskripsi per bagian, dan deskripsi manfaat
5. Kembangkanlah kerangka yang telah disusun menjadi suatu teks yang padu.
Pada tahap ini, penulis harus memperhatikan kaidah-kaidah kebahasaan yang menjadi karakteristik laporan hasil observasi.
6. Periksa kembali laporan Observasi yang telah dibuat.
Gunakan instrumen berikut untuk memeriksa apakah laporan hasil penelitiannya sudah tepat atau belum.
Cek kembali dengan menjawab pernyataan-pernyataan berikut dengan buktinya pada tulisan laporan.
- Penulisan judul diawali dengan huruf kapital, kecuali pada kata depan
- Judul tidak diakhiri dengan tanda baca
- Laporan memuat definisi umum