TRIBUNNEWS.COM - Simak informasi beasiswa S2 dari Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) berikut ini.
Kemenkominfo membuka pendaftaran beasiswa S2 ke luar negeri hingga 30 April 2024.
Untuk batas waktu pendaftarannya akan menyesuaikan dengan kebijakan masing-masing dari delapan universitas.
Penerima beasiswa S2 Kemenkominfo ini akan mendapatkan banyak manfaat.
Selengkapnya, berikut ini syarat pendaftaran beasiswa S2 Kemenkominfo.
Syarat Umum:
1. Warga Negara Indonesia (WNI);
2. Masih aktif bekerja dan memiliki masa kerja minimum 2 tahun pada saat melamar (Dibuktikan dengan SK CPNS/PNS/dokumen serupa lainnya bagi PNS/TNI/POLRI dan Surat Keterangan Kerja bagi pelamar umum);
3. Tidak ditujukan bagi pelamar yang berprofesi sebagai dosen;
4. Usia maksimal 35 tahun (bagi masyarakat umum) dan maksimal 37 tahun (bagi PNS/TNI/POLRI)
5. Belum Memiliki gelar Magister/ S2 dan tidak sedang mengikuti program pendidikan Magister/S2;
6. Lulusan S1/DIV dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) Minimal 3.00 dari skala 4.00;
7. Memiliki sertifikat IELTS 6,5 / TOEFL iBT 80 / TOEFL ITP minimal 550/ Duolingo English Test (DET) minimal 105. Untuk mendaftar Beasiswa Kominfo minimal melampirkan TOEFL ITP / Duolingo English Test. (Pelamar tetap harus memenuhi persyaratan Bahasa Inggris yang ditetapkan Mitra Perguruan Tinggi);
8. Menyusun Rencana Tugas Akhir yang relevan dengan pengembangan transformasi digital nasional (500 - 1000 kata);
9. Menyusun Essay yang berisi Personal statement dan Rencana kontribusi pasca studi, khususnya kontribusi bagi pengembangan transformasi digital nasional (500 - 1000 kata);