TRIBUNNEWS.COM - Universitas Terbuka berhasil meraih penghargaan dalam kategori Best Education Outreach pada ajang bergengsi Mata Lokal Fest 2024. Penghargaan ini merupakan pengakuan atas dedikasi Universitas Terbuka dalam memberikan akses pendidikan tinggi kepada semua lapisan masyarakat, menjadikannya institusi yang mempromosikan inklusi dan aksesibilitas pendidikan secara luas.

Universitas Terbuka dengan moto "Making Higher Education Open to All," telah konsisten dalam mewujudkan visi tersebut melalui berbagai inisiatif dan program yang inklusif. Sebagai institusi pendidikan tinggi yang mengedepankan sistem pembelajaran jarak jauh, Universitas Terbuka mampu menjangkau mahasiswa dari berbagai latar belakang dan daerah di Indonesia, bahkan hingga ke pelosok-pelosok terpencil.

Dalam upayanya untuk memastikan pendidikan tinggi dapat diakses oleh semua orang, Universitas Terbuka menawarkan berbagai program studi yang fleksibel dan dapat diikuti secara online. Ini memungkinkan para pelajar yang mungkin memiliki keterbatasan geografis, ekonomi, atau waktu untuk tetap dapat melanjutkan pendidikan mereka tanpa harus meninggalkan pekerjaan atau keluarga.

Baca juga: FGD Pendanaan PTNBH UT: Langkah Nyata Universitas Terbuka Kukuhkan Good Corporate Government

Universitas Terbuka menawarkan beragam program pendidikan yang mencakup 37 program sarjana, 8 program magister (S2), 2 program doktoral (S3), program Pendidikan Profesi Guru (PPG), serta program sertifikat seperti MOOCs, BIPA, dan PMKM. Institusi ini memiliki beberapa fakultas yang mendukung berbagai bidang studi, termasuk Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik (FHISIP), serta Sekolah Pascasarjana (SPs).

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo hadir untuk memberikan langsung penghargaan ke Rahmat Budiman, M.Hum., Ph.D., Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, Kerja Sama dan Bisnis.

“Penghargaan ini didedikasikan untuk alumni UT yang sudah berjumlah 2 juta orang dan juga kepada 500 ribu mahasiswa UT yang tinggal di pelosok tanah air. Kini mahasiswa bisa menikmati dan mengakses e-learning dimanapun,” ujar Rahmat. 

Selain itu, Universitas Terbuka berperan di tingkat nasional maupun internasional, untuk mendukung misi mereka dalam memajukan pendidikan. Dengan semakin berkembangnya teknologi dan meningkatnya kebutuhan akan pendidikan jarak jauh, Universitas Terbuka siap untuk terus menjadi pionir dalam memberikan akses pendidikan tinggi yang inklusif dan berkualitas.

Mata Lokal Fest 2024 yang diselenggarakan oleh Tribunnews adalah ajang tahunan yang bertujuan untuk memberikan penghargaan kepada individu dan institusi yang telah memberikan kontribusi signifikan dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan, budaya, dan sosial. 

Tahun ini, penghargaan diberikan berdasarkan penilaian dari panel juri yang terdiri dari Dian Gemiano, CMO of KG Media; Dahlan Dahi, CEO of Tribun Network; Lembu Wiworo Jati, Executive Creative Director of Future Creative Network-Finch; dan Defri Dwipaputra, Executive Creative Director of Dentsu Creative. 

Acara yang juga dihadiri oleh Menparekraf RI Sandiaga Uno, Menkominfo RI Budi Ari Setiadi, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, dan Staf Ahli Bidang Ekonomi Makro Rulli Nuryanto ini diharapkan mampu menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan inklusif dan memberikan apresiasi pihak yang memajukan pendidikan di Indonesia.

Baca juga: Universitas Terbuka Upayakan Edukasi Kampus Fleksibel dan Terjangkau