TRIBUNNEWS.COM - Muhammad Aan Auliq yang sering disapa dengan nama Aan merupakan Mahasiswa UT yang berasal dari daerah Jember yang telah resmi menyandang gelar doktor atas judul tugas akhir program doktor (TAPD) yaitu "Interaksi Penerimaan Sosial terhadap Kesiapan Investasi PV. Solar yang dimediasi oleh kemampuan Edukasi Green Techno Humanistik". Sidang terbuka promosi doktor tersebut berlangsung di Ruang Rasamala Wisma 2 Universitas Terbuka secara luring, pada tanggal 20 Mei 2024.

Pelaksanaan sidang terbuka promosi dihadiri langsung oleh tim promotor Prof. Dr. Raden Andi Sularso, MSM sebagai Promotor, ibu Dr. Julia Safitri S.T. M.M sebagai Ko-Promotor 1, dan Bapak Dr. End Isnarno, S.E., M.M sebagai Ko-promotor 2. Lalu tim penguji Prof., Dr. Muafi SE., M.Si dan Dr. Shine Pintor Siolemba Patiro, S.T., M.M.

Selain itu para undangan turut serta hadir Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Bapak Dr. Mohamad Yunus, S.S., M.A, Sekretaris Majelis Wali Amanat UT bapak Dr. Ake Wihadanto, S.E., M.T dan Ibu Dr. Heni Safitri, S.Pd., M.Si Staf Ahli Bidang Inovasi Pendidikan.

Dalam pemaparannya, Aan menyampaikan bahwa sistem energi terus mengalami perkembangan yang dinamis. Oleh karena itu, perlu mendorong adanya investasi dalam infrastruktur yang ramah lingkungan, seperti energi terbarukan.

Hasil pengujian menunjukkan bahwa Kemampuan edukasi green techno humanistik dianggap sebagai variabel penting yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan kesiapan penerimaan investasi solar PV dan memiliki dampak positif pada kesiapan investasi secara keseluruhan.

Baca juga: Universitas Terbuka Raih Penghargaan Best Education Outreach di Mata Lokal Fest 2024

Apresiasi pun diberikan oleh Prof. Dr. Raden Andi Sularso, MSM selaku Ketua Promotor. Ia menuturkan “Dalam proses bimbingan selama ini, mahasiswa senantiasa berperilaku sabar, tekun dan aktif dalam berkoordinasi dengan kami".

Dalam pertanggungjawaban akademik yang dibacakan oleh Ketua Promotor, menyatakan "Mahasiswa memiliki konsep yang menarik karena dalam rangka meningkatkan peran organisasi, masyarakat dan investor mengembangkan energi terbarukan khususnya energi solar PV, dapat dilakukan dengan cara edukasi kemandirian energi, fleksibilitas edukasi secara humanis, penerimaan sosioteknik solar PV”.

Prof. Dr. Maman Rumanta, M.Si selaku ketua sidang dan juga Direktur Sekolah Pascasarjana menegaskan harapannya bahwa lulusan mahasiswa UT program doktor akan bermanfaat dan jadi role model bagi masyarakat, bagi bangsa dan negara, serta untuk mendukung menuju Indonesia Emas sesuai tema peringatan hari kebangkitan nasional hari ini (20 Mei 2024) melalui pemikiran-pemikiran yang dimilikinya.

Baca juga: Universitas Terbuka Upayakan Edukasi Kampus Fleksibel dan Terjangkau